AK kemudian menyuruh KV untuk membakar mobil tersebut.
Mobil berisi dua mayat yang terbakar itu pun diketahui pada Minggu (25/8/2019) di Kampung Cipanengah Bondol, RT 001 RW 004, Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive : https://wartakota.tribunnews.com/2019/08/28/video-riuh-tembakan-detik-detik-penangkapan-pembunuhan-bayaran?page=all.
Utang AK mencapai 10 miliar
Aulia Kesuma bisa dibilang adalah wanita yang cantik dan keibuan. Akan tetapi di balik rupanya yang menawan ternyata ada jiwa yang sadis, hingga tega membunuh orang, bahkan menghilangkan nyawa orang terdekatnya.
Aulia Kesuma tega menghabisi suaminya, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anak tirinya, M Adi Pradana alias Dana.
Demi melancarkan niat buruknya, ia sampai menyewa pembunuh bayaran.
Aulia Kesuma berani rugi besar sampai menjanjikan uang Rp 500 juta kepada pembunuh bayaran.
Tak hanya pembunuh bayaran, Aulia Kesuma bahkan melibatkan keponakannya sendiri.
Keponakannya itu bernama Giovanni Kelvin.
Baca: Utang Jumbo Rp 10 Miliar Bikin Aulia Gelap Mata, Sewa Pembunuh Bayaran Habisi Suami dan Anak Tiri
Baca: Perjuangan Sinisa Mihajlovic Melawan Leukimia Belum Usai, Siap Dampingi Bologna di Laga Selanjutnya
Kemudian, Aulia Kesuma merencanakan pembunuhan itu sebuah apartemen di kawasan Kalibata.
Pembunuhan terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anaknya, M Adi Pradana alias Dana, direncanakan Aulia Kesuma alias AK karena motif ekonomi. (kolase/facebook/dok Tribunnews.com)
Hingga akhirnya, sang suami dan anak tiri dieksekusi di rumah korban di kawasan Lebak Bulus, Jakarta.
Pupung Sadili meninggal setelah meminum racun yang diberikan pembunuh bayaran.
Sementara itu, anak tiri meninggal di tangan Giovanni Kelvin.