TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyatakan, rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 bakal diumumkan pada pekan keempat Oktober ini.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN Mohammad Ridwan, menyatakan proses pendaftaran rencananya dimulai pada November dan kemudian dilanjutkan seleksi administrasi pada Desember.
"Rekrutmen CPNS tahun 2019 diperkirakan akan diumumkan pada minggu keempat Oktober, pendaftaran dimulai pada November, proses Seleksi Administrasi pada Desember, dan seterusnya," jelas Ridwan dalam siaran pers yang diterima Tribun, Minggu (6/10/2019).
Ridwan merinci, total formasi yang akan dibuka sebanyak 197.111, yakni kementerian/lembaga sebanyak 37.854 formasi dan untuk daerah sebanyak 159.257 formasi.
"Namun demikian angka tersebut masih dalam tahap finalisasi," ujar dia.
Ia melanjutkan, ada sejumlah alasan angka pasti jumlah formasi masih dipertimbangkan sampai saat ini.
Pertama, formasi kementerian dan/atau lembaga harus sesuai dengan skema kabinet yang baru pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober mendatang.
Kedua, terdapat beberapa proses dalam rekrutmen CPNS dengan jangka waktu tertentu yang telah ditetapkan dan tidak mungkin dipersingkat.
"Proses ini antara lain meliputi masa pengumuman selama 15 hari kalender, penyampaian persyaratan pelamaran secara daring selama 10 hari kalender dan sebagainya sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS," kata dia.
Ketiga, anggaran rekrutmen dan gaji CPNS 2019 pada sebagian Kementerian, Lembaga, dan Daerah (K/L/D) kemungkinan telah dialihkan untuk kegiatan lain yang lebih prioritas serta harus selesai dipertanggungjawabkan pada pertengahan Desember.
"Sehingga jika proses seleksi dipaksakan selesai pada tahun ini akan menimbulkan konsekuensi anggaran yang rumit," lanjut Ridwan.
Keempat, sebanyak 541 K/L/D yang akan membuka formasi CPNS 2019 harus melaksanakan training dan entry formasi pada sistem daring yang baru.
Baca: Jadi Tersangka Ijazah Palsu, Simak 4 Fakta Penangkapan Anggota DPRD Probolinggo, Abdul Kadir
Baca: Muzdalifah Tulis Soal Takdir Pernikahannya dengan Fadel Islami, Eks Nassar Justru Tuai Kritik Pedas
Hal ini penting dilakukan untuk menghindari kesalahan input yang berakibat fatal bagi calon peserta sebagaimana terjadi di beberapa tempat pada proses rekrutmen CPNS 2018.
Terakhir, pada akhir Desember beberapa wilayah di Indonesia Timur (Papua, Papua Barat, Maluku, NTT) akan libur lebih lama untuk melaksanakan perayaan Natal, dengan demikian proses rekrutmen tidak akan berjalan optimal di tempat-tempat tersebut.
Masyarakat diimbau agar memantau informasi resmi mengenai rekrutmen CPNS tahun 2019 melalui kanal media sosial BKN, situs web BKN, serta tidak mempercayai informasi hoax seputar rekrutmen CPNS yang beredar selain sumber informasi di atas.
Rekrutmen CPNS dilakukan secara transparan dan akuntabel hanya melalui https://sscasn.bkn.go.id.