Wiranto menyalami pejabat lokal termasuk Daryanto.
"Setelah itu ada serobotan," ujar Daryanto mengawali cerita di Rumah Sakit Sari Asih Serang, Banten, Jumat (11/10/2019).
Serobotan yang dimaksud Daryanto adalah SA (31) yang berada di belakang mobil Wiranto.
Ia menusuk dengan menggunakan gunting saat Wiranto turun dari mobil dan selesai salaman dengan pejabat lokal.
Baca: Kata Psikolog soal Wiranto Ditusuk dari Sisi Reaksi Masyarakat, Dihubungkan dengan Kondisi Indonesia
Daryanto berada di depan Wiranto.
Sementara di sebelah kiri Wiranto ada ajudannya.
SA berusaha melakukan penusukan.
Gelagat mencurigakan itu, telah diterka oleh Daryanto, yang langsung berusaha mengapit SA di antaranya dengan ajudan Wiranto, yang mengenakan kemeja putih.
Sehingga ruang gerak SAl sempit.
Namun, tangan pelaku masih sempat membesetkan ke perut Wiranto.
"Sempat kena desakan, tiba-tiba Pak Wiranto jatuh gitu, tapi si pelaku (Syahril), orang itu jatuh kena desakan," ucap Daryanto.
Wiranto mengalami luka di bagian perut.
Tapi, masih ada usaha serangan lanjutan dari FD (21), istri SA, yang coba menusuk dengan menggunakan kunai ke arah Wiranto.
Kunai FD disembunyikan di balik pakaian, jilbab hitam, sehingga tak terlihat.