News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menkopolhukam Wiranto Diserang

POPULER: Fakta-fakta Pelaku Penusukan Wiranto, Sempat Berpura-pura Ingin Salaman seperti Warga Lain

Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Syahril Alamsyah alias Abu Rara (31) warga Medan yang merupakan penusuk Wiranto di Banten, Kamis (10/10/2019)

"Ya, saya dan suami penasaran ingin lihat rumah Fitria.

Setelah tadi di televisi ramai berita penusukan Pak Wiranto, ada polisi yang ke sini.

Jadi kami juga segera datang ke sini," terang seorang tetangga Fitria yang meminta namanya disimpan.

Diketahui, dua pelaku penusukan Wiranto ternyata sepasang suami istri yang berusia masing-masing 31 tahun dan 21 tahun.

Kedua pelaku itu nekat menikam Wiranto sesaat setelah turun dari mobil di alun-alun Menes, Pandeglang.

Berdasarkan keterangan polisi, pelaku perempuan bernama Fitri Andriana.

Perempuan berusia 21 tahun ini lahir di Brebes, 5 Mei 1998.

Dalam kartu tanda penduduk (KTP) miliknya, Fitri beralamat di Desa Sitanggai, Brebes.

Di Pandeglang. Fitri tinggal di Kampung Sawah.

Sang suami yang juga eksekutor penusuk Wiranto yakni Syahril Amansyah alias Abu Rara.

Abu Rara lahir di Medan, 24 Agustus 1988.

Dia tinggal di Jalan Syahrial VI No 104 LK, Ds, Tanjung Mulia Hilir, Kec. Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara.

Keduanya langsung ditangkap dan dibawa ke Mapolsek Menes.

Peristiwa penusukan terjadi di Alun-alun Menes, Pandeglang, seusai Wiranto menghadiri sebuah acara di Universitas Mathla'ul Anwar.

Seorang warga, Madrain (27) menyebut detik-detik penusukan terjadi sekitar pukul 12.00.

Saat itu, Wiranto baru turun dari mobil untuk naik helikopter kembali ke Jakarta.

"Rombongan berhenti, beberapa orang ikut menjaga Wiranto ketika turun dari mobil,

Tiba-tiba ada satu orang tidak dikenal menusuk Pak Wiranto.

lalu ada satu orang perempuan juga berusaha untuk menusuk," kata Madrain kepada wartawan di Alun-alun Menes.

Seusai ditusuk, Wiranto langsung ambruk.

Sesuai yang dilihat Madrain, Wiranto ditusuk di bagian perut menggunakan pisau.

Wiranto mengalami luka di bagian perut.

Direktur RSUD Berkah Pandeglang, Firmansyah sudah mengungkapkan kondisi terbaru Wiranto.

Firmansyah mengatakan, kondisi Wiranto setelah telah stabil.

"Alhamdulillah sejak beliau datang ke RSUD Berkah dalam kondisi sadar.

Sudah kami tangani dengan tim medis, kondisinya stabil," ujar Firmansyah dalam telewicara dengan KompasTV.

Saat ini, Wiranto juga telah dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto. (m zaenal arifin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini