TRIBUNNEWS.COM – Menjelang pengumuman nama calon Wakil Menteri di Kabinet Jokowi, sejumlah tokoh tiba di Kompleks Istana Negara, Jumat (25/10/2019) pagi.
Mereka diprediksi akan menduduki kursi wakil menteri di berbagai kementerian.
Jumlah masing-masing kementerian ada yang terisi lebih dari satu wakil menteri.
Dikutip dari channel youtube Kompas TV, Presiden Joko Widodo menegaskan calon wakil menteri di setiap kementerian bisa tiga orang.
“Berdasarkan kebutuhan di kementerian, kemungkinan ada lebih dari satu menteri di kementerian untuk membantu kinerja menteri,” tutur Jokowi saat berbincang-bincang dengan awak media, Kamis (24/10/2019).
“Misalnya BUMN, kalau memang menterinya membutuhkan wakil menteri sampai tiga, ya tidak apa-apa,” lanjut Jokowi.
Hal itu berkaitan dengan tugas BUMN yang begitu banyak mengelola sebanyak 140 perusahaan.
Sehingga memerlukan pengawasan yang lebih untuk membantu menteri.
Baca: BUMN Watch: Presiden Sudah Tepat Tunjuk Erick Thohir sebagai Menteri BUMN
Menteri BUMN, Erick Thohir menyatakan telah mengajukan tiga sampai empat nama calon wakil menterinya ke Presiden Joko Widodo.
Erick menambahkan wakil menterinya dari kalangan BUMN daripada unsur lain.
"Tidak, saya tidak boleh konflik kepentingan. Kalau saya sudah dipercaya dari swasta, nanti wamen swasta langsung isunya swastanisasi,” kata Erick Thohir di Komplek Istana Negara, Kamis (24/10/2019).
Ia berharap permintaannya dapat dipenuhi Jokowi.
Selain itu, Erick berkeinginan agar Jokowi memilih Wakil Menteri yang profesional dan memiliki rekam jejak baik.
Belum diketahu pasti siapa saja yang akan menjadi Wamen Erick Tohir.