TRIBUNNEWS.COM - Presiden Jokowi bermimpi ibu kota baru akan mengalahkan Dubai, di Uni Emirat Arab yang dinobatkan sebagai kota paling bahagia.
Jokowi berharap ibu kota baru di wilayah Kutai Kartanegara dan Penajem Paser Utara di Kalimantan Timur bisa menjadi kota terbaik di dunia.
Ia menginginkan ibu kota baru nantinya inovatif, bukan hanya pindah tempat tetapi semua serba baru.
Inovasi yang diharapkan yaitu dari pola pikir hingga lapangan kerja berkelas dunia.
"Kita juga ingin kota baru, jadi kota yang the best on earth, yang the most liveable city, yang the cleanest city, the most innovative city, dan the most lainnya," harap Jokowi, Rabu (6/11/2019) di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Melihat dari tayangan YouTube KOMPAS TV, Rabu (6/11/2019), Jokowi juga berharap Diaspora (orang Indonesia yang menetap di luar negeri) kembali ke Tanah Air.
Baca: Soal Dewan Pengawas KPK, Jokowi Disebut sedang Memproses Nama-nama yang Diusulkan
Harapannya mereka bisa memberikan kontribusi untuk kemajuan bangsa, terlebih lagi Jokowi berharap ibu kota baru nantinya akan bebas emisi.
Dikutip dari laman Kompas.com, Rabu (6/11/2019), Jokowi menegaskan bahwa Indonesia harus bermimpi tinggi untuk ibu kota baru ke depan.
Baca: Pakar Hukum: Artidjo Alkostar dan Busyro Muqoddas Layak Dipilih Jokowi Jadi Dewan Pengawas KPK
Jokowi berharap, ibu kota baru bisa menjadi hadiah dari Indonesia untuk dunia dengan rancangan kota paling ideal.
"Ibu kota negara baru ini adalah hadiahnya Indonesia untuk dunia. Mimpinya memang harus tinggi," kata Jokowi saat peresmian pembukaan "Konstruksi Indonesia 2019" di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (6/11/2019).
Ia mengatakan pemindahan ibu kota baru tak hanya sekedar memindahkan Istana Negara atau kantor-kantor pemerintahan saja, namun pemerintah akan membangun kota metropolis yang cerdas.
"Saya hanya bayangkan, di sana nanti ada klaster pemerintahan, ada klaster teknologi DNA inovasi seperti Silicon Valley, ada klaster pendidikan, universitas terbaik ada di sana, klaster layanan kesehatan, dan klaster wisata. Ini lah yang ada di bayangan kita," ungkap Jokowi.
Jokowi juga ingin ibu kota baru akan menjawab kualitas hidup tertinggi warganya melalui bebas emisi, ramah pejalan kaki dan pesepeda, serta transportasi publik yang memadai.
"Kota dinamis, harga terjangkau, dan kota yang menggembirakan. Kota yang masyarakatnya majemuk. Inilah bayangan di benak saya," ungkap Jokowi.