TRIBUNNEWS.COM - Presiden Jokowi menjawab isu yang beredar jika mantan ketua KPK, Antasari Azhar dan mantan Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama masuk dalam Dewan Pengawas KPK.
Jokowi menegaskan jika hingga saat ini nama-nama Dewan Pengawas KPK masih dalam tahap penggodokan.
“Belum, nanti masih bulan Desember. Masih digodok dalam tim internal," ujarnya dilansir YouTube Metro TV, Rabu (6/11/2019).
Hal ini disampaikan Jokowi setelah membuka dan meninjau Konstruksi Indonesia 2019 serta pameran Infrastruktur di JIExpo Kemayoran Jakarta.
Ia menambahkan jika Dewan Pengawas KPK akan diumumkan dan dilantik bulan Desember bersamaan dengan pelantikan Komisioner KPK.
"Nanti kalau sudah kita sampaikan, langsung dilantik," ungkap Presiden.
Usul Pimpinan KPK Mengenai Sosok Dewan Pengawas yang Akan Ditunjuk Jokowi
Jokowi berharap orang yang dipilih menjadi Dewan Pengawas KPK adalah orang-orang yang memiliki kapabilitas dan integritas.
Sebelumnya, Juru bicara Presiden Fadjroel Rachman menerangkan penunjukan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang dalam proses.
Presiden Jokowi bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno sedang memproses nama-nama tertentu yang diusulkan oleh banyak pihak.
"Terkait nama-nama yang masuk dalam Dewan Pengawas secara khusus tidak ada yang disebutkan," ujarnya dilansir YouTube TV One Selasa (5/11/2019).
Ia menambahkan nama-nama yang masuk sudah mendapatkan masukan dan pemerintah juga meminta masukan dari pihak masyarakat.
Mengenai jumlah Dewan Pengawas KPK, Fadjroel mengatakan akan dipilih lima orang Dewan Pengawas KPK karena disesuaikan dengan Undang Undang KPK.
Jokowi Diyakini Bakal Hati-hati dan Cermat Pilih Dewan Pengawas KPK