Terduga pelaku masuk area Mapolrestabes Medan melalui pintu depan dengan berjalan kaki.
Setelah masuk, pelaku diperiksa identitasnya dan diperintahkan untuk melepas jaket ojek online.
Pelaku mengaku akan mengurus SKCK namun saat melakukan pemeriksaan pelaku sempat melawan dan menerobos masuk ke area dalam Mapolrestabes Medan.
Terduga pelaku lari menuju area kantin.
Di saat itulah terduga pelaku melakukan aksi bom bunuh dirinya.
Diketahui ledakan terdengar dengan dahsyat hingga radius 500 meter.
Tak hanya itu, serpihan-serpihan dari aksi bom bunuh diri juga terpental jauh dari TKP.
Akibat peristiwa ini, enam orang mengalami luka-luka dan terduga pelaku dinyatakan tewas di tempat.
(Tribunnews.com/Maliana)