TRIBUNNEWS.COM - peringatan Hari Anak Sedunia bertepatan pada hari ini, Rabu (20/11/2019).
Mengutip dari Bobo.id, Hari Anak Sedunia diperingati untuk mempromosikan kebersamaan internasional, kesadaran di antara anak-anak di seluruh dunia, dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak.
Pemilihan tanggal 20 November berkaitan saat PBB mengadopsi Deklarasi Hak-Hak Anak pada 20 November 1959.
Selain Deklarasi Hak-Hak Anak, PBB juga menggelar konvensi Hak Anak pada tahun 1989 yang ditandatangani oleh 191 negara.
Setiap negara-negara yang menandatangani konvensi tersebut wajib untuk menjalankannya.
Dikutip dari un.org, konvensi tersebut merupakan traktat hak asasi manusia internasional yang menetapkan sejumlah hak anak.
Hak anak yang dimaksud adalah hak untuk hidup, untuk kesehatan, untuk pendidikan, untuk bermain, serta hak untuk kehidupan keluarga, untuk dilindungi dari kekerasan, dan untuk didengar pandangannya.
Melalui peringatan Hari Anak, PBB menyuruh semua negara untuk menepati janjinya dalam membangun kemajuan dan berkomitmen untuk mengutamakan anak-anak.
Hari ini bertepatan juga dengan 30 tahun Konvensi Hak-hak Anak.
Dikutip Tribunnews dari laman un.org, Rabu (20/11/2019) berikut isi pesan dari Sekretaris Jenderal untuk memperingati 30 tahun Konvensi Hak-Hak Anak.
Pesan Sekretaris Jenderal untuk memperingati 30 tahun Konvensi Hak-Hak Anak
Tiga puluh tahun yang lalu, bangsa-bangsa bersatu untuk berjanji kepada anak-anak dunia.
Untuk pertama kalinya, Konvensi Hak Anak menjabarkan komitmen global.
hal tersebut mengikat pada hak-hak yang melekat pada setiap anak perempuan dan laki-laki.