TRIBUNNEWS.COM - Ali Ngabalin menyoroti diksi yang Marwan Batubara sampaikan saat Ahok dipiluh menjadi Komisaris Utama Pertamina.
Menurutnya, diksi-diksi yang Marwan Batubara sampaikan tidak pantas diucapkan.
"Kemarin kan saya bilang, menurut ayat Al Quran, jangan karena kebencianmu pada seseorang, kamu berlaku tidak adil. Menggunakan kata-kata orang kotor, itu kan tidak bagus. Anak bangsa kok begitu," kata Ali Ngabalin di tayangan Apa Kabar Indonesia Malam Tv One, Jumat (22/11/2019).
Tenaga Ahli KSP tersebut tidak terima lantaran Marwan Batubara mengatakan pengangkatan Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina adalah bencana bagi bangsa.
"Artinya, kita jadi korban kebijakan dari pemerintah yang saya anggap tersandera. Tersandera oleh berbagai kasus dan tekanan," tutur Marwan Batubara.
Baca : Marwan Batubara Sebut Ahok Adalah Orang Kotor, Ali Ngabalin Kesal Sampai Debat dengan Presenter
Marwan Batubara menegaskan bahwa Ahok memang kotor.
"Anda musti cabut itu kalimat, menggunakan kata orang kotor, 'masa negara mengangkat orang kotor, negara tersandera', itu kalimat apa itu ?" ujar Ali Ngabalin.
15 Latihan Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Bab 2 Kurikulum Merdeka, Di Bawah Atap
15 Latihan Soal Bahasa Indonesia Kelas 4 SD BAB 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Meliuk dan Menerjang
Marwan Batubara kembali menegaskan Ahok bukanlah sosok yang bersih.
Ali Ngabalin kemudian bertanya apakah Marwan Batubara membenci Ahok sehingga memilih diksi "orang kotor", saat menyebutkan nama komut pertamina yang baru itu.
"Kenapa Anda menggunakan kata orang kotor? Itu artinya kata-kata yang tidak layak dipakai karena Anda benci. Kalau bung Marwan menggunakan kata-kata Ahok itu orang kotor berarti Anda benci," ucap Ali Ngabalin.
"Tidak, tidak," jawab Marwan Batubara.
Baca : Tuding Ahok Terima Uang Sumber Waras, Marwan Batubara Ditunjuk-tunjuk hingga Dipelototi Ali Ngabalin
Ali Ngabalin juga memprotes keras cara Marwan Batubara yang meragukan lembaga KPK dan tidak percaya keputusan pengadilan.