Hal ini untuk mengundang empati masyarakat yang melihat agar dapat membantu memulangkan Devi.
Watiah mengatakan, ia dibantu temannya sengaja memposting keberadaan Devi Siti Mulyati agar masyarakat atau pejabat yang berwenang dapat membantu.
Tujuannya agar Devi Siti Mulyati yang saat ini menjadi TKW di Jordania segera dapat kembali ke rumah.
"Saya kasihan sama ibunya yang suka menangis jika mengingat Devi, makanya sebagai saudara saya bantu sebisa saya," ujar Watiah, Sabtu (23/11/2019).
Watiah menceritakan, semenjak kehilangan kontak dari Devi dua minggu terakhir, ibunda Devi, Eni (42) selalu menangis.
Eni, kata dia, selalu meronta-ronta untuk segera dapat bertemu dengan Devi.
"Majikannya itu selalu menahan Devi yang ingin pulang ke Indonesia, dijanjikan dibelikan tiket pesawat, tapi tidak pernah dibuktikan," ucap dia.
Selama ini, kata Watiah, ia baru sebatas memposting informasi tentang Devi di media sosial.
Belum ada laporan, ke dinas terkait ataupun instansi yang berwenang.
"Kalau pemerintah desa sih sudah tahu, tapi, ya, begitu tidak ada tindak lanjutnya," kata Watiah.
Baca: Istrinya Meninggal di Malaysia, Suami TKW Asal Ternate: Kami Duga, Korban tidak Jatuh tapi Dibunuh
Baca: Carmi, TKW Asal Cirebon 31 Tahun Menghilang Ditemukan Sudah Lupa Wajah Kedua Orangtuanya
Sebelumnya, Devi Siti Mulyati (26) binti Muhtar, seorang TKW Majalengka yang merupakan warga Blok Pamengkang, RT 1/1, Desa Biawak, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka tidak dapat pulang ke Indonesia.
Semenjak berangkat ke Jordania 10 tahun silam, ia tidak dapat kembali ke Indonesia lantaran sang majikan selalu menahannya.
Dikabarkan, selama 6 tahun Devi tidak pernah digaji oleh majikannya.
Kini, keluarga maupun saudaranya berharap Devi segera dapat kembali ke Indonesia dan bertemu dengan keluarganya. (TribunCirebon.com Eki Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul 6 Tahun Tak Digaji dan Dilarang Pulang oleh Majikan, TKW Asal Majalengka 2 Minggu Hilang Kontak