TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Agnez Mo baru-baru ini tuai kontroversi terkait pernyataannya yang mengakui tak memiliki darah Indonesia.
Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), Fadjroel Rachman turut menyoroti pernyataan Agnez Mo saat diwawancarai media asing BUILD Series.
Menurutnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan dengan ucapan penyanyi 33 tahun tersebut.
Fadjroel ungkapkan dalam media sosial Twitter pada Rabu (27/11/2019), dini hari.
Jubir Presiden dalam cuitannya menyatakan pernyataan Agnez dinilai biasa saja.
"Menyimak dengan seksama wawancara @agnezmo isinya biasa saja," tulisnya di Twitter @fadjroeL
Ia juga menulis kalau dalam wawancara tersebut, Agnez hanya menjelaskan terkait asal-usulnya.
"Dia bercerita tentang asal-usul dirinya, memuji keberagaman negeri tempat dia dilahirkan," lanjut tulisannya.
Fadjroel bahkan memuji dan bangga dengan perjuangan Agnez sebagai penyanyi yang diakui oleh Internasional.
Ia juga menghimbau agar masyarakat Indonesia dapat berkarya sehingga dapat mengharumkan nama Indonesia.
"Dia membawa Indonesia dalam kancah musik internasional. ayo berlomba-lomba memberikan sumbangsihmu untuk kejayaan Indonesia ~ FR," imbuhnya.
Tak lama berselang, kicauan Fadjroel mendapat respon dari Agnez.
Agnez memberikan emoticon yang identik atau menggambarkan rasa ucapan terimakasih terhadap kicauan jubir Presiden ini.
Senanda dengan Fadjroel, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko meyakini Agnez tetap memiliki rasa nasionalisme yang tinggi.