News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bowo Sidik Pertimbangkan Ajukan Banding

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa kasus suap distribusi pupuk Bowo Sidik Pangarso menjalani sidang putusan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (4/12/2019). Majelis Hakim memvonis Bowo Sidik Pangarso lima tahun hukuman penjara dan denda sebesar Rp250 Juta subsider empat bulan kurungan penjara serta mencabut hak dipilih selama empat tahun setelah menjalani hukuman penjara. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terdakwa mantan anggota Komisi VI DPR RI, Bowo Sidik, mempertimbangkan mengajukan banding terhadap vonis dari majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta.

"Kami pikir-pikir," kata Bowo di sidang putusan kasus suap dan gratifikasi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Setelah menyampaikan mempertimbangkan mengajukan banding kepada majelis hakim, Bowo Sidik meninggalkan kursi terdakwa.

Dia berjalan menuju ke arah pihak keluarga dan kerabat yang mendampingi selama persidangan.

Satu per satu, politisi Partai Golkar itu memeluk anggota keluarga.

Setelah keluar dari ruang sidang, Bowo sempat menemui awak media untuk diwawancarai.

Dihadapan awak media, dia berupaya tegar untuk menghadapi vonis dari majelis hakim tersebut.

"Santai saja. Ini semua kehendak Allah," kata dia.

Namun, dia mempertanyakan, mengapa keterangan sebagai terdakwa tidak diindahkan oleh pihak JPU pada KPK selama proses persidangan.

Salah satunya terkait pemanggilan saksi-saksi, seperti mantan Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basir, mantan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan pengusaha Jesica.

Sejumlah saksi itu tidak dihadirkan ke persidangan oleh JPU pada KPK.

"Cuma kan fakta persidangan tidak terpakai," tambahnya.

Sebelumnya, majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta memvonis mantan anggota komisi VI DPR RI, Bowo Sidik Pangarso, selama 5 tahun penjara dan denda Rp 250 juta subsider 4 bulan kurungan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini