TRIBUNNEWS.COM - Nama Ari Askhara belakangan ini menjadi sorotan publik usai dirinya terlibat kasus penyelundupan onderdil Harley Davidson dan dua sepeda Brompton.
Pemilik nama lengkap I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra itu dipecat oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero).
Pemecatan Ari Askhara diumumkan langsung oleh Erick Thohir saat jumpa pers bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kamis (5/12/2019) di Kantor Kementerian Keuangan.
"Saya akan memberhentikan saudara Direktur Utama Garuda dan tentu proses ini ada prosedurnya," ujarnya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/11/2019).
Sosok Ari Askhara memang bukan orang baru di perusahaan plat merah.
Pada masa kepemimpinan Menteri BUMN sebelumnya yakni Rini Soemarno, Ari Askhara sudah malang melintang mencicipi sejumlah kursi direksi BUMN.
Dalam kurun waktu tiga tahun, harta kekayaan Ari Askhara meningkat mencapai Rp 22 miliar.
Dilansir TribunTernate.com dari laman resmi elhkpn.kpk.go.id, tercatat harta kekayaan Ari sebesar Rp 37,5 miliar.
Laporan tersebut disampaikan pada 31 Desember 2018 lalu.
Sebelumnya, Ari sudah menyampaikan tiga laporan pada 2015, 2016, dan 2017.