TRIBUNNEWS.COM - Selain Gibran Rakabuming Raka yang dikabarkan akan maju di Pilwalkot Solo 2020, menantu Jokowi Bobby Nasution juga siap maju di Pilkada Medan 2020.
Dilansir Kompas.com, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP PDIP Bambang Wuryanto menjelaskan tahapan yang akan dilalui Bobby sebelum resmi menjadi calon Wali Kota Medan.
Bambang menyebut setelah resmi mendaftar, suami Kahiyang Ayu tersebut akan menjalani tahapan penjaringan di internal partai.
Proses penjaringan tersebut akan dimulai dari tahapan DPC PDIP Kota Medan.
Setelah DPC, tahap penjaringan berlanjut ke DPD PDIP Sumatera Utara.
Kemudian tahapan terakhir akan diproses oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Bambang menyebut surat rekomendasi bagi Bobby sebagai bakal calon Wali Kota Medan akan diberikan saat pelaksanaan rapat kerja nasional (Rakernas) I, 10-12 Januari 2020 mendatang di Jakarta.
"Kalau bicara rekomendasi tahap satu itu sudah ada perintah dari Pak Sekjen (Hasto Kristiyanto) akan diluncurkan pada saat Rakernas," ujar Bambang di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Rabu (11/12/2019).
Pendapat Puan Maharani
Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan Puan Maharani menyebut Bobby dan Gibran harus melewati fit and proper test sebelum maju diusung PDIP dalam Pilkada 2020 mendatang.
"Jadi kita lihat mekanismenya itu sudah dijalani. Tentu saja karena masuknya dari PDIP, akan ikuti mekanisme fit and proper yang ada di PDIP."
"Kalau kami atau PDIP menyatakan lulus kemudian siap untuk ikut dalam mekanisme tersebut, tentu saja kami akan hormati semua orang yang mendaftar lewat PDIP," kata Puan di Resto Bandar Djakarta, Ancol, Jakarta, Jumat (13/12/2019).
Mantan Menko PMK tersebut mengungkapkan keputusan akhir diusungnya Bobby dan Gibran berada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Mereka berdua kalau nanti mendapat rekomendasi dari ketua umum adalah salah satu kader-kader yang akan kita dorong untuk maju dalam pilkada," ujar dia.
Proses 'Singkat' Pencalonan Gibran
Sementara itu pencalonan diri Gibran sebagai bakal calon Wali Kota Solo 2020-2025 mencuri perhatian.
Pasalnya, embel-embel 'anak presiden' melekat pada dirinya.
Ditambah lagi proses pencalonan diri Gibran sangatlah singkat.