News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Nenek Tewas Ditabrak Moge

Pengendara Moge Harley Davidson Tabrak Nenek hingga Tewas, Komunitas HDCI Angkat Bicara

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polresta Bogor Kota menahan barang bukti motor gede (moge) Harley Davidson dalam kasus kecelakaan tabrakan yang menewaskan seorang pengguna jalan pada Minggu (15/12/2019) di Jalan Raya Pajajaran. Selain menewaskan satu orang, peristiwa itu juga menyebabkan satu orang lainnya luka.

TRIBUNNEWS.COM  - Kasus seorang nenek tewas akibat tertabrak motor gede Harley Davidson mengundang perhatian komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor.

Tak hanya menewaskan seorang nenek bernama Siti Aisah (52), namun juga mengakibatkan sang cucu Anya Septia Mahesa (5) luka parah.

Anya Septia Mahesa diketahui kini dirawat di PMI Kota Bogor.

Korban Siti Aisah (52) tewas ditabrak Harley Davidson. Suami korban ikhlas dan akan mencabut laporan kepolisian. (Tangkap Layar Youtube Kompas TV)

Awalnya masyarakat menduga pengendara Harley Davidson yang dinaikkan statusnya menjadi tersangka tersebut tergabung dalam komunitas HDCI.

Menyikapi kabar ini, Ketua HDCI Bogor Brigjen Pol Riza Celvian Gumay angkat bicara.

Riza menegaskan bahwa peengendara moge yang menabrak kedua korban bukan anggota dari HDCI.

Sebab saat kejadian menurut Riza banyak yang menanyakan identitas sang pengendara (pelaku) Harley Davidson tersebut.

Karena banyak berita yang simpang siur, maka ia akhirnya mencari tahu lebih lanjut tentang sang tersangka.

"Bahkan, banyak rekan-rekan dari klub motor lain juga bertanya ke kami, dan saya pastikan bahwa si pengendara bukanlah anggota HDCI," ujar Riza, melalui keterangan resminya, Senin (16/12/2019), dilansir Kompas.com.

Motor Harley Davidson yang menabrak nenek di Bogor hingga meninggal dunia kini berada di Mako Polresta Bogor Kota, Senin (16/12/2019). (TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho)

Riza memberi keterangan lebih lanjut, saat ini tersangka berinisial HK itu telah ditahan untuk sementara waktu di Mapolresta Bogor.

HK akan menunggu keputusan akhir setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut.

Selain itu, Riza juga menyampaikan bahwa kota Bogor merupakan jalur perlintasan lalu lintas.

Sehingga banyak pengendara dari luar kota yang menuju ke Puncak, Cianjur, Bandung, dan lainnya.

Pengendara-pengendara tersebut diketahui dari arah Jakarta melintasi Bogor.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini