Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM - Politikus PDIP Adian Napitupulu kolaps dalam penerbangan Garuda Indonesia GA 550 rute Jakarta-Palangkaraya, Kamis, (18/12/2019).
Anggota Komisi I DPR tersebut diduga terkena serangan jantung saat dalam perjalanan dalam rangka kegiatan komisinya pada masa reses.
Atas peristiwa tersebut, pihak Garuda Indonesia membenarkan hal tersebut.
Pejabat Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt Tumpal M Hutapea mengatakan, awak pesawat Garuda Indonesia telah melakukan prosedur penanganan pertama penumpang sakit terhadap Adian yang didapati dalam kondisi yang memerlukan penanganan lebih lanjut.
"Adapun penanganan pertama dalam penerbangan tersebut turut dibantu oleh salah seorang penumpang yang berprofesi sebagai seorang dokter," kata Tumpal dalam keterangannya, Kamis (19/12/2019).
Baca: Iis Dahlia Buka Suara Terkait Pernyataannya yang Dianggap Lecehkan Profesi Ojol: Itu Fakta
Dia melanjutkan, awak pesawat pada penerbangan tersebut juga telah berkoordinasi dengan petugas ground handling di Bandara Palangkaraya untuk mempersiapkan ambulance.
Menurutnya, Adian pun segera dibawa menuju Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan dan pemeriksaan lebih lanjut.
"Adapun saat ini Bapak Adian telah tertangani dengan baik," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Politikus PDIP Adian Napitupulu kolaps dalam penerbangan Jakarta-Palangkaraya, Kamis, (18/12/2019).
Anggota Komisi 1 DPR tersebut diduga terkena serangan jantung saat dalam perjalanan dalam rangka kegiatan komisinya pada masa reses.
"Iya benar saat ini sedang pemulihan," ujar politikus PDIP Rudianto Tjen saat dihubungi, Kamis (19/12/2019).
Rudianto yang mendampingi Adian tersebut mengatakan bahwa rekannya saat ini sedang berada di Rumah Sakit Doris Silvanus, Palangkaraya.
"Dalam perjalanan kelelahan, sekarang sedang dirawat, pemulihan," katanya.
Sementara itu Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa saat ini sedang mengupayakan pemindahan Adian agar mendapatkan penanganan yang tepat.
"Iya sudah dicarikan pesawat ambulance untuk memindahkan Adian, mohon doanya," pungkasnya.