Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi kesehatan anggota Komisi I DPR dari PDI Perjuangan Adian Napitupulu semakin membaik, Jumat (20/12/2019).
Adian Napitupulu pun menyampaikan terima kasih atas doa dan bantuan semua pihak terhadap dirinya hingga dirinya kini dirawat di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Kita mengucapkan banyak terima kasih untuk doa dan bantuan yang sudah diberikan mulai dari di pesawat, rumah sakit di Palangkaraya, proses pemindahan ke Jakarta dan rumah sakit di Jakarta," ucap Adian Napitupulu kepada Tribunnews.com, Jumat (20/12/2019).
Baca: Sebelum Kolaps, Adian Napitupulu Sempat Mengeluh Sakit Dada hingga Awak Kabin Lakukan Tindakan
Sejauh ini tim dokter RS Siloam sedang melakukan observasi menyeluruh terhadap dirinya.
Mantan aktivis '98 tersebut mengatakan ada empat dugaan yang mengakibatkan dirinya kolaps dalam penerbangan ke Palangkaraya.
Baca: Politisi PDIP Adian Napitupulu Terkena Serangan Jantung saat di Pesawat, Begini Kondisinya Sekarang
Adapun empat dugaan tersebut di antaranya serangan jantung berulang, tekanan darah rendah akut, sempat diduga stroke, dan sempat diduga food poison.
"Seluruh dugaan masih sedang dikaji ulang melalui lab dan observasi lainnya. Saat ini tim dokter di Siloam sedang melakukan observasi menyeluruh terhadap dugaan-dugaan tersebut," jelas Adian.
Gangguan jantung
Adian Napitupulu tiba-tiba mengalami gangguan pada jantung, saat dia dalam penerbangan Jakarta menuju Palangkaraya pada Kamis (19/12/2019).
Adian mengalami kolaps saat masih berada di dalam pesawat.
Saat ini, Adian sedang mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
"Kami terima rujukan dari RS PKU Muhammadiyah atas nama Tuan AN. Beliau adalah tamu dari DPR RI yang berkunjung ke Kalteng," ujar Direktur RS Doris Sylvanus Yayuk Indriati saat ditemui di RS Doris, Palangkaraya, Kamis.
Menurut Yayuk, pihak medis saat ini sedang melakukan pemeriksan penunjang terhadap Adian.
Baca: Adian Napitupulu Akan Diterbangkan ke Jakarta untuk Perawatan Intensif