News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hengky Kurniawan Gabung PDIP, Hasto: Kami Tak Punya Tradisi Membajak Kader Partai Lain

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan. TRIBUN JABAR/MUHAMMAD SYARIF ABDUSSALAM

Ono Surono menyatakan, sementara ini status Hengky Kurniawan di PDI Perjuangan masih sebagai anggota.

Namun, pihaknya akan segera mencarikan jabatan untuk Hengky Kurniawan di strukturak partai.

Hal tersebut dimaksudkan agar pengabdian Hengky Kurniawan bisa lebih besar.

Sebelumnya, terkait isu yang menyatakan Hengky Kurniawan dipersiapkan untuk menjadi calon kepala daerah mencuat karena cuitan Twitter politisi Partai Demokrat, Andy Arief.

"Selamat buat Hengky Kurniawan yang sekarang menjadi Kader PDIP.

Mudah-mudahan seperti yg dikemukakan saat bertemu di Bandung beberapa waktu lalu.

Dijanjikan Rieke D Pitaloka akan menjadi Bupati secepatnya karena bupati saat ini dari Nasdem bermasalah dan kejaksaan bisa membantu," tulis @AndiArief_.

Pendapat Partai Demokrat soal mundurnya Hengky Kurniawan.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan menyatakan, apabila Hengky Kurniawan memutuskan mengundurkan diri dari Partai Demokrat, itu adalah pilihan pribadinya.

"Ya bagi kami hak berpolitik itu kan hak individu. Kalau nyaman di Partai Demokrat kami berterima kasih,kalau merasa tidak nyaman di Demokrat ya masa kami harus tahan," ujar Syarief Hasan dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, Ketua badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat, Elsa Ikdul Farid membenarkan mundurnya Hengky Kurniawan dari Partai Demokrat.

Elsa menyatakan, seluruh kader Partai Demokrat di Bandung Barat kecewa terhadap keputusan Hengky Kurniawan.

Diketahui, Partai Demokrat merupakan partai pengusung Hengky Kurniawan di Pilkada Kabupaten Bandung Barat (KBB) tahun 2018 lalu.

"Kami DPC Partai Demokrat mendengarkan suara dari kader-kader yang merasa kecewa dari mulai ranting, PAC dan pengurus," ujar Elsa dikutip dari Kompas.com.

"Biarlah masyarakat yang menilai terkait sikap politik yang diambil Hengky," tambahnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri) (TribunJabar.id/Yongki Yulius) (Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini