TRIBUNNEWS.COM - Ernest Prakasa giat mempromosikan film Imperfect yang sekarang sedang tayang di bioskop Indonesia.
Film yang ia sutradarai ini hingga Rabu (25/12/2019) sudah ditonton lebih dari 800 ribu penonton.
Hai ini terlihat dari unggahan Instagramnya @ernestprakasa yang berisi ucapan terimakasih kepada para penonton yang telah melihat filmnya.
Berikut isi caption dalam unggahan tersebut:
"Terimakasih untuk kurang dari 800 ribu orang penonton! Kenapa kurang? Karena pasti ada yang udah nonton lebih dari sekali, ya kaan?"
Dikutip dari Kompas.com, Sutradara Ernest Prakasa bersyukur saat mengetahui situs penyedia layanan film dan musik ilegal, salah satunya IndoXXI, diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
"Bersyukur, semoga bukan hanya IndoXXI, tapi juga website-website bajakan lain," kata Ernest saat dihubungi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Rabu (25/12/2019).
Sebab, kehadiran situs web semacam itu bagi pria kelahiran Januari 1982 tersebut amat merugikan.
Terlebih, ia baru merilis karya teranyarnya, Imperfect, yang saat ini tayang di bioskop Indonesia.
Suami Meira Anastasia itu pun berharap, untuk ke depannya, pemerintah lebih menonjolkan keseriusan dalam membasmi pelanggaran Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
"Pembajakan adalah salah satu musuh besar industri kreatif," ucap Ernest.
Situs streaming film ilegal IndoXXI mengumumkan penutupan layanan mulai 1 Januari 2020 mendatang. Pop-up pengumuman ini muncul langsung di halaman utama situs tersebut.
"Sangat berat, tapi harus dilakukan, terima kasih kepada seluruh penonton setia kami, terhitung sejak 1 Januari 2020, kami akan menghentikan penayangan film di website ini," demikian isi pengumuman IndoXXI.