News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imlek 2020

Jokowi ''Sentil'' Ahok yang Tak Hadir Saat Perayaan Imlek: Setelah Jadi Komut Kok Engga Datang?

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo mengenakan baju cheong sam saat menghadiri perayaan Imlek nasional

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri perayaan Imlek Nasional di ICE BSD, Tangerang, Banten.

Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi kegigihan dan kerja keras warga keturuan Tionghoa di Tanah Air.

Di tengah pidatonya, Jokowi tiba-tiba memanggil nama seorang perempuan yang ada di barisan orkestra.

"Orkestra ada Nia ya? Ada Nia?," tanya Jokowi yang dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Rabu (29/1/2020).

Momen unik presiden di atas panggung perayaan Imlek Nasional di ICE BSD tak berhenti sampai di situ. Di tengah pidatonya, soal kesuksesan warga keturunan Tionghoa, presiden, tiba-tiba memanggil nama seorang perempuan, yang ada di dalam barisan orkestra. Ternyata nama yang disebut, adalah putri Basuki Tjahaja Purnama, mantan Gubernur DKI Jakarta, yang kini menjadi Komisaris Pertamina. (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

"Nia ini putrinya Pak Ahok dan Bu Vero," tambahnya.

"Mana Nia?," tanya Jokowi.

Putri Basuki Tjahaja Purnama itu pun lalu berdiri.

Di tengah pidato Jokowi, soal kesuksesan warga keturunan Tionghoa, presiden, tiba-tiba memanggil nama seorang perempuan, yang ada di dalam barisan orkestra. Ternyata nama yang disebut, adalah putri Basuki Tjahaja Purnama, mantan Gubernur DKI Jakarta, yang kini menjadi Komisaris Pertamina. (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

"Teman baik saya Pak Ahok," kata Jokowi dan ikuti sura tepuk tangan dari hadirin yang merayakan Imlek.

"Tapi saya tanya tadi engga datang, setelah jadi Komisaris Utama Pertamina kok engga datang?," canda Jokowi.

Perayaan Imlek di ICE BSD Undang 29 Raja

Dikabarkan WartaKota sebelumnya, Perayaan Imlek Nasional 2020 ini mengundang 29 orang raja dari berbagai kerajaan di penjuru Nusantara.

Ketua Panitia Perayaan Imlek Nasional 2020, Gandi Sulistiyanto mengatakan undangan kepada para raja se-Nusantara sebagai penanda bahwasasnya perayaan Imlek bukan lagi milik suku Indonesia Tionghoa semata.

Perayaan Imlek 2020 juga ditanjadi sebaagi kegiatan budaya yang dapat dinikmati setiap kalangan.

“Untuk Indonesia yang semakin maju, sebagaimana tema perayaan kali ini, seluruh warga negara, termasuk suku Indonesia Tionghoa mesti mengambil peran aktif," terangnya.

"Hal semacam ini cukup sering kita dengar dan ucapkan, tinggal kita laksanakan bersama dengan lebih serius dan ikhlas,” tuturnya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (WartaKotaLive.com/Ichwan Chasani)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini