News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ultah Partai Gerindra

Candaan Prabowo Subianto Soal Utang Pemilu 2019: Pak Sandi Senyumnya Agak Ada Kecutnya Dikit

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto saat HUT Gerindra

TRIBUNNEWS.COM -  Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto melontarkan candaan saat memberikan sambutan dalam acara HUT ke-12 Partai Gerindra.

Perayaan HUT ke-12 Partai Gerindra diselenggarakan di DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan pada Kamis (6/2/2020).

Prabowo menyebut, acara HUT ke-12 Partai Gerindra diadakan secara dadakan dan dengan persiapan singkat.

"Kita adakan acara ini mendadak, dengan sangat singkat dan benar-benar sederhana."

"Karena kita tahu negara dalam keadaan banyak masalah," terang Prabowo seperti dikutip dari tayangan yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Kamis (6/2/2020).

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (Chaerul Umam)

Prabowo kemudian melontarkan candaan dengan menyebut perayaan HUT ke-12 Partai Gerindra digelar secara sederhana.

Hal tersebut lantaran partainya sudah habis-habisan mendanai Pemilu 2019.

"Jadi kita tidak mau gembar-gembor karena juga biaya terbatas, habis satu tahun pemilu, habis-habisan," ujar Prabowo yang disambut tawa seluruh kader Gerindra.

Tak hanya itu, Prabowo juga menyinggung soal utang Pemilu 2019 lalu.

"Kalian senyum-senyum, tapi kalian hitung-hitung juga, utang kalian juga belum dibayar," ucap Prabowo.

Prabowo juga menyebut pasangan calon wakil presiden (Cawapres)-nya di pemilihan presiden (Pilpres) 2019 lalu, yakni Sandiaga Uno.

Baca: Prabowo: Kalian Senyum-senyum, Kalian Itung-itung Utang yang Belum Dibayar? Pak Sandi Juga

"Pak Sandi juga senyumnya ya agak ada kecut-kecutnya dikit gitu, Pak Hasyim juga saya lihat," terang Prabowo.

Sontak, candaan Prabowo ini membuat tertawa semua tamu undangan yang hadir dalam perayaan HUT ke-12 Partai Partai Gerindra.

Dikutip dari Kompas.com, Prabowo mengaku, sempat ditertawai oleh kawan-kawannya saat mendirikan Partai Gerindra 6 Februari 2008 lalu.

"Ada kawan-kawan yang menertawakan kita, ada kawan yang dari kecil, yang saya banyak memberikan proyek."

"Mmeberikan bantuan, mereka tertawa, tanya partai, apa itu Gerindri Gerindru? Apa itu, demi Allah," ungkap Prabowo.

Prabowo menyatakan, 12 tahun saat Partai Gerindra mulai didirikan, partainya hanya dipandang sebelah mata.

Meski dipandang sebelah mata, Prabowo berhasil mengumpulkan para pendiri Gerindra untuk membesarkan partai tersebut melalui gagasan perubahan bangsa dan negara.

"Waktu itu mendirikan partai ini dari segelintir orang, Fadli Zon, Hasyim, Pak Muzami hampir terlambat ke Kumham cari nama, cari gambar," papar Prabowo.

Menurut Prabowo, partainya menjadi besar seperti sekarang lantaran para pendirinya sejak awal bukan hanya sekedar jadi penonton, pengamat hingga pengkritik.

Prabowo mengatakan, mereka memutuskan terjun ke politik karena ingin melakukan perubahan.

Dikutip dari Kompas.com, perayaan hari ulang tahun Partai Gerindra tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh.

Prabowo tiba di lokasi acara sekira pukul 08.10 WIB.

Terlihat juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Kemudian, sekira pukul 09.20 WIB, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon tiba di lokasi dengan berjalan kaki saat melintasi gerbang kantor DPP Partai Gerindra.

Hadir pula Ketua DPP Partai Gerindra Desmond J Mahesa.

Perayaan tersebut juga dihadiri pengurus DPP Partai Gerindra, Dewan Pembina, Dewan Penasihat, hingga Dewan Pakar Gerindra.

Tak hanya itu, perayaan tersebut juga dihadiri anggota Fraksi Partai Gerindra, sayap partai, hingga tenaga ahli Fraksi Gerindra di DPR.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri) (Kompas.com/Achmad Nasrudin Yahya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini