"Hasil keterang dari Kepala Pengadaian, diduga batangan emas tersebut bahannya terbuat dari kuningan, namun belum bisa dipastikan ada kadar emasnya atau tidak," terang Kapolsek.
Setelah tim Polsek Tengah Ilir melakukan pengecekan dengan cara membawanya ke sejumlah toko emas dan Pegadaian, didapati jika lempengan itu hanya kuningan.
"Kami sudah uji ke toko emas dan Pegadaian, hasilnya bukan emas tapi hanya kuningan," jelasnya.
Pihak kepolisian sudah meminta keterangan penemu benda itu dan mendapatkan kronologi penemuan yang sempat viral karena diduga emas tersebut.
"Kami masih selidiki apakah ada untuk kesengajaan untuk membuat kehebohan," ujarnya.
• Tantang Tim Malaysia, Pemain Pelapis Persija Jakarta Jadi Andalan Sergio Farias
• Lepas Tangan Soal Bangunan Ambruk di Jakarta Timur, Anak Buah Anies Kasih Penjelasan
Lebih lanjut, berat benda yang disebut-sebut sampai 1 Kg itu ternyata tidak sesuai dengan perkiraan.
Dia bilang, berdasarkan hasil penimbangan berat murni, benda tersebut hanya memiliki berat 466,70 gram.
Sedangkan timbang berat jenis (timbang air), benda itu memiliki berat volune 55,45.
Sehingga, jika dikalkulasikan, berat jenis benda tersebut hanya 8,42 yang dihitung dari 466,70 dibagi 55,45. (TribunJambi.com)