Laporan Reporter Surya, David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Sejumlah hal baru terungkap dari kasus kematian Miratun, janda kaya Tulungagung yang tewas dalam kondisi tubuh dibekap kasur lipat.
Miratun yang tinggal di Lingkungan 6 Desa/Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung tinggal bersama dua orang yang menyewa (kos) di rumah besarnya.
Satu di antaranya karyawan di pusat pendidikan dan seorang lagi siswi yang tengah praktik kerja.
Suami Miratun telah meninggal dunia lebih dari 10 tahun silam. Miratun tidak mempunyai anak, tapi diketahui punya banyak keponakan.
Meski tinggal sendiri, Miratun diketahui kaya raya dengan harta miliaran rupiah.
Berikut fakta-fakta terbaru kasus meninggalnya janda kaya Miratun:
Baca: Cerita Tragis Dua Pasang Pengantin Baru: Momen Bercinta Berujung Penjara, Ada yang Bersimbah Darah
Baca: Empat Fakta Razia Valentine di Tuban: Sepasang Kakek-Nenek Ikut Terjaring
1. Punya uang Rp 1 miliar
Menurut penuturan para tetangga, setahun lalu Miratun menjual tanah warisannya senilai Rp 1 miliar lebih.
"Dia juga masih punya aset sawah.
Dia juga punya lapak di Pasar Ngunut, nilainya mungkin Rp 200 juta," ucap seorang tetangga berinisial LM, Jumat (14/2/2020).
Tetangga tidak tahu pasti peruntukan uang hasil penjualan tanah itu.
Namun ada yang mendengar, uang itu sebagian dibagikan ke kerabatnya.
2. Rajin dan enerjik