TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Indonesia.
BMKG telah merilis kabar peringatan dini berpotensi terjadi hari ini, Senin (24/2/2020).
Sebagian besar wilayah Indonesia akan turun hujan ringan hingga lebat dan disertai petir.
Pada musim penghujan ini, masyarakat perlu waspada terhadap cuaca ekstrem yang mungkin akan terjadi.
BMKG melalui laman resmi bmkg.go.id, menyampaikan informasi bahwa ada cuaca ekstrem hari ini.
Ada 9 wilayah berpotensi hujan dengan intensitas lebat yaitu di wilayah , Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Tenggara dan Papua Barat.
Sementara terdapat 3 area perairan yang berpotensi gelombang tinggi hingga mencapai 6 meter.
Hal ini terjadi karena terdapat bibit siklon tropis 90S di Samudra Hindia selatan NTB dengan kecepatan angin maksimum 25 knotdan 99P di Teluk Carpentaria dengan kecepatan angin maksimum 30 knot dan berpotensi meningkatkankecepatan angin di wilayah Selatan NTB-NTT, Kep. Tanimbar, dan Laut Arafuru selatan Papua.
Konvergensi memanjang dari selatan Sumatera hingga selatan Jawa Barat dan dari selatan Jawa Timur hingga selatanNTT.
Daerah belokan angin terdapat di Kalimantan Barat dan Sulawesi bagian tengah.
Daerah yang memilikipotensi konvektif dari faktor lokal dengan nilai indeks labilitas atmosfer sedang/kuat terdapat di sebagianbesar Jawa, NTT, Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Prakiraan Cuaca:
Wilayah yang berpotensi hujan lebat:
•Bengkulu
•Lampung
•Jawa Barat
•Jawa Tengah
•Kalimantan Tengah
•Kalimantan Timur
•Gorontalo
•Sulawesi Tenggara
•Papua Barat
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai angin kencang, kilat/petir:
•Jambi
•Sumatera Selatan
•Kep. Bangka Belitung
•Banten
•Jabodetabek
•Yogyakarta
•Jawa Timur
•Bali
•Nusa Tenggara Barat
•Nusa Tenggara Timur
•Kalimantan Barat
•Kalimantan Selatan
•Papua
Wilayah yang berpotensi gelombang tinggi adalah di perairan:
Terdapat pola tekanan rendah 1008 hPa di Samudra Hindia selatan Bali. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Utara - Timur Laut dengan kecepatan 3 - 25 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia umumnya dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan 3 - 30 Knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan utara Sabang, Laut Natuna Utara, Perairan Kep. Anambas - Kep. Natuna, Perairan Kep. Kai - Kep. Aru, Perairan Amamapere - Agats, Laut Arafuru bagian timur.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Area perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
- Samudera Pasifik utara Biak
- Samudera Pasifik utara Jayapura
- Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
- Perairan Aru
- Laut Arafuru bagian tengah
- Samudera Hindia selatan NTB
- Perairan selatan Anambas
- Perairan utara Anambas
- Perairan barat Natuna
- Perairan selatan Natuna - Pulau Midai
- Laut Natuna
- Perairan Singkawang - Sambas
- Samudera Hindia selatan Banten
- Samudera Pasifik utara Papua Barat
- Perairan Bintan
- Laut Sulawesi bagian timur
- Perairan Sangihe
- Perairan Talaud
- Perairan Sitaro
- Perairan Bitung - Likupang
- Laut Maluku bagian utara
- Laut Maluku bagian selatan
- Samudera Hindia selatan Jawa Barat
- Samudera Hindia selatan Jawa Timur
- Laut Arafuru bagian timur
- Laut Arafuru selatan Merauke
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
- Perairan Halmahera Barat bagian utara
- Perairan Loloda
- Perairan Ternate - Batang Dua
- Perairan Bacan
- Perairan Morotai bagian utara
- Perairan Morotai bagian selatan
- Teluk Kau
- Teluk Weda
- Laut Halmahera
- Perairan timur Halmahera
- Perairan Sula bagian utara
- Perairan Sula bagian selatan
- Perairan utara Sabang
- Samudera Hindia barat Aceh
Area perairan dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
- Laut Natuna Utara
- Perairan utara Natuna
- Perairan Subi - Serasan
Waspada potensi hujan sedang hingga lebat disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang dengan durasi singkat di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada saat malam menjelang dini hari.
Potensi wilayah berdampak banjir akibat hujan lebat di bagian Timur Indonesia:
1. Sulawesi Selatan (Waspada)
2. Nusa Tenggara Timur (Waspada)
Pembaruan informasi ini di sampaikan pada Minggu, 23 Februari 2020 pukul 20:57 WIB oleh Deputi Bidang Meteorologi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)