TRIBUNNEWS.COM - Ramai di media sosial Twitter unggahan video seorang warganet yang mendapati ketidakwajaran di sebuah mesin ATM BNI.
Akun @lowxdog mendapati stiker berlogo BNI yang bertuliskan nomor layanan pelanggan atau call center.
Ia mengunggah video tersebut pada Sabtu (29/2/2020).
Hal janggal didapatinya karena nomor yang tercantum berjumlah 12 digit.
Baca: UPDATE Hasil Proliga 2020, Lamongan Sadang MHS Kena Comeback, Jakarta BNI 46 Menang Dramatis
Nomor yang tertera pada stiker yang diduga palsu sengaja memiliki lima digit kesamaan dengan nomor call center BNI.
Diketahui nomor yang tercantum pada stiker pasangan tersebut ialah 0813 7730 0046.
Padahal diketahui, nomor call center resmi BNI adalah 1 500 046.
Ia pun melepas stiker call center tersebut.
Ternyata, stiker tersebut diduga sengaja dipasang menutupi tulisan Rp 50.000, nominal mata uang yang digunakan pada ATM tersebut.
Baca: Ini Alasan MNC Bank Minta Nasabahnya Segera Ganti Kartu Debit Lama
"Sejak kapan call center BNI pake Simpati, tiati ya gaess," tulisnya.
Setelah melepas stiker pasangan tersebut, pengunggah video tersebut mencoba menghubungi nomor tersebut.
Namun, nomor yang dihubungi sudah tidak aktif.
Konfirmasi Tribunnews
Agus Mahardika, sang pemilik akun Twitter @lowxdog mengaku kejadian tersebut dialaminya pada Sabtu (29/2/2020).
"Waktu kejadianya jam set 11," ungkap Agus saat dihubungi Tribunnews, Minggu (1/3/2020).
ATM tersebut diungkap Agus terletak di Perumahan Bulak Kapal, Bekasi.
Agus mengaku sempat memasukkan kartu ATM di mesin tersebut.
"Sempet (transaksi) tapi syukurlah saya croscheck lagi aman," ungkapnya.
Setelah ia menyadari stiker call center tidak wajar, ia pun melepas stiker tersebut.
Benar saja, stiker tersebut menutupi nominal uang Rp 50 ribu.
BNI Sudah Buat Imbauan
Sementara itu, dilansir akun Facebook resminya, BNI pernah membuat imbauan terhadap modus penipuan dengan mengganti nomor call center.
"Sahabat BNI, tengah marak kasus penipuan yang mengatasnamakan Call Center BNI melalui telepon.
Nomor resmi BNI Call adalah 1500046.
Kami menghimbau nasabah untuk tidak memberikan nomor PIN (Personal Identification Number) Kartu Debit dan Kartu Kredit kepada siapapun termasuk petugas BNI serta menjaga kerahasiaan data diri.
Jadi lebih berhati - hati ya, Sahabat BNI.
Untuk keterangan lebih lanjut hubungi BNI Call 1500046," tulisnya.
Baca: Jadikan Boy William hingga Gisel Pemikat Promo Tiket, Begini Modus Kasus Pembobolan Kartu Kredit
*) Hingga berita ini tayang, Tribunnews telah menghubungi pengunggah video dan tengah menunggu informasi lebih lengkap mengenai tempat dan lokasi kejadian.
(Tribunnews.com/Wahyu GP)