TRIBUNNEWS.COM - Indonesia sampai hari ini, Minggu (1/3/2020), masih dinyatakan nol kasus positif infeksi Covid-19 atau virus corona.
Sontak klaim tersebut menjadi perhatian komunitas global, dan tak sedikit yang meragukannya.
Mengingat virus ini sudah menyebar hampir di 50 negara di dunia.
Menanggapi hal ini, Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, Amin Soebandrio menegaskan memang sejauh ini belum ada laporan terkait adanya kasus virus corona di Indonesia.
Baca: BNPB Minta Warga Waspadai Berita Hoaks Seputar Virus Corona
Pernyataan ini ia sampaikan dalam program METRO SIANG yang dilansir dari YouTube metrotvnews, Minggu (1/3/2020).
"Yang dapat kami perlihatkan sampai sekarang adalah dari yang diuji belum ada yang positif," ujar Amin.
Kendati demikian, Amin tidak bisa menyebutkan virusnya sudah masuk atau belum ke Indonesia.
"Karena itu didasarkan pada deteksi mereka yang sudah masuk dalam kategori suspect," jelasnya.
"Artinya mereka yang muncul gejala, kemudian ada riwayat kontak itu yang diuji," imbuhnya.
"Ada 150-an orang yang sudah diuji dan sejauh ini dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan belum ada yang positif terinfeksi virus corona," ujarnya.
Lebih lanjut Amin menuturkan bahwa dalam kasus ini semua pihak tidak dapat melihat daerah atau regional ini sebagai kotak-kotak yang terbatas.
"Misalnya Malaysia, Filipina, Australia, dan Indonesia itu kan tidak ada batasnya untuk virus ya," ujarnya.
Baca: Korban Tewas Pertama Korban Corona di Australia Adalah Penumpang Diamond Princess
"Karena virus tidak perlu paspor untuk keluar masuk," imbuhnya.
Jika dilihat, di negara-negara yang sudah terinfeksi virus tersbut, tidak semua wilayahnya terpapar Covid-19 ini.