News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kondisi 2 WNI Positif Virus Corona Membaik, Bisa Pulang jika Hasil 2 Kali Pemeriksaan Negatif

Penulis: Nuryanti
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto

Pemerintah berharap semua pihak bisa menahan diri dalam menyampaikan perkembangan informasi status penularan virus corona.

Sebab, hanya pihak rumah sakit yang menangani pasien, yang boleh memberikan keterangan.

Baca: Niat Hati Antisipasi Corona, Ashanty Malah Dicap Sombong oleh Fans karena Ogah Salaman

Baca: Biaya Perawatan Pasien Virus Corona, Humas BPJS: Semua Dijamin Pemerintah

Baca: RSPI: Dua Pasien Positif Corona Tidak Sesak Napas Lagi dan Batuknya Sudah Berkurang

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto berujar, pihaknya akan menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah.

"Ini akan kita koordinasikan lagi pada daerah agar sekali lagi, bahwa pada ranah medis, biarlah medis yang mengumumkan."

"Jangan kemudian diumumkan orang lain. Takutnya nanti bisa enggak karu-karuan," ujar Yuri di Kantor Kementerian Kesehatan, Kuningan, Jakarta Pusat, Selasa (3/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

Awasi Orang yang Interaksi dengan 2 Pasien

Meski dua pasien kini sudah menjalani perawatan, pemerintah tetap akan melacak siapa saja orang yang berinteraksi dengan dua pasien positif corona.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) di The Ritz Charlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (27/2/2020). (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, hal tersebut untuk mengantisipasi agar virus corona tak menjadi wabah di Indonesia.

"Pemerintah telah melacak semua orang yang sempat kontak dengan kedua pasien kasus 1 dan 2."

"Pemerintah melakukan upaya maksimal untuk mencegah agar jangan sampai titik awal penularan meluas menjadi wabah di dalam negeri," kata Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (3/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

Baca: Kata Aming Kepanikan Masyarakat Indonesia, Lebih Bahaya dari Virus Corona

Baca: Demi Mengubah Nasib, 24 Ribu Calon TKI Nekat ke Korea Selatan Meski Virus Corona Tengah Mewabah

Baca: Terdampak Covid-19, Catur Laswanto Sebut Pemprov DKI Jakarta Gerak Cepat Lakukan Pencegahan Corona

Ia menyampaikan, identitas warga yang berinteraksi dengan kedua pasien juga sudah diketahui, dan dalam pengawasan pemerintah.

"Kita sudah tau kontaknya dengan siapa-siapa dan sudah dilakukan pengawasan terhadap yang telah berhubungan dengan kasus satu dan dua," ungkapnya.

Jokowi lalu meminta masyarakat tetap waspada dan tak takut berlebihan.

"Jadi kita tidak perlu terlalu ketakutan masalah ini tetapi harus hati-hati dan waspada dalam setiap aktivitas," imbuh Jokowi.

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Sania Mashabi/Dian Erika Nugraheny/Ihsanuddin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini