Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Pemerintah telah mengumumkan dua pasien baru yang terjangkit virus Corona. Dua orang yang berumur dibawah 34 tahun tersebut dinyatakan positif setelah dua hari berada di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
Dengan dua orang baru yang dinyatakan positif virus corona, maka total WNI yang terjangkit Corona di Indonesia yakni empat orang.
Baca: Anggota Komisi XI DPR Kritik Relaksasi Kebijakan OJK Antisipasi Dampak Corona
Juru Bicara pemerintah untuk penanggulangan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan bahwa dua orang tersebut merupakan bagian dari orang yang melakukan kontak dengan dua orang Warga Depok yang sebelumnya dinyatakan positif virus corona.
Pada awalnya Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan DKI, dibantu BIN menelusuri adanya 80 orang yang diduga melakukan kontak dengan dua pasien Corona di tempat club dansa Amigos.
"80 orang gabungan dari tamu dan pegawai. termasuk orang yang berada atau bekerja di situ mulai dari juru parkir dan juru masak," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, (6/3/2020).
Dari 80 orang tersebut kemudian dikerucutkan menjadi 20 orang karena sebagian besar tidak berada dalam ruangan dansa tersebut.
Setelah diperiksa dari 20 orang tersebut kemudian ada tujuh orang yang diduga terinfeksi virus corona.
Tujuan orang tersebut mengalami gejala yang sama mulai dari demam dan batuk sehingga kemudian diobservasi dan diisolasi.
Setelah menjalani pemeriksaan di RSPI Sulianti Suroso dua dari tujuh orang tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19.
"Dari tujuh orang ini kita dapatkan dua orang confirm positif yang kita sebut kasus tiga dan kasus empat," katanya.
Sesuai instruksi Presiden, Yurianto tidak membuka data dua pasien tersebut.
Ia hanya mengatakan bahwa ke dua pasien yang dinyatakan positif itu, tidak satu rumah.
"Keduanya tidak serumah," katanya.
Meski dinyatakan negatif virus corona, ke lima pasien lainnya masih menjalani observasi di RSPI Sulianti Suroso.
Baca: KONDISI 2 Pasien Baru Virus Corona: Pernah Kontak dengan Pasien 1, Masih Keluhkan Pilek
Pasien akan diperbolehkan pulang apabila kondisinya telah pulih dan dinyatakan negatif pada beberapa pemeriksaan lanjutan.
"Kita sampai menunggu kondisi fisiknya bagus. kan masih ada yang batuk pilek. kelompok suspect. kalau kita mempelajari beberapa kasus yang pasti terjadi di beberapa negara seperti di Vietnam itu bisa sampai pemeriksaan 7 kali, negatif kedelapan baru positif diikuti preventif. jadi kita harus hati-hati bener dengan yang ini ini. kita tidak gegabah untuk kemudian demikian saja kita lepas atau kita pulangkan karena nanti akan bisa menjadi subclaster baru seandainya positif," pungkasnya.