News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Cerita Sandiaga Uno Sebelum WFH: Sempat ke Luar Negeri hingga Flu Berat

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengusaha yang juga politisi Sandiaga Uno menyampaikan pemaparannya dalam acara Opposition Leaders Economic Forum di Jakarta (13/3/2020). Acara tersebut digelar dalam rangka Dies Natalis ke-2 KaHMIPreneur dengan tema 'Selamatkan Ekonomi Indonesia di Tengah Krisis Covid-19'. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

Selanjutnya, Sandi menjelaskan, penyebaran virus corona akan perlahan mulai mengalami penurunan secara masiv di dunia.

"Kalau kita lihat kurvanya akan meningkat antara awal April sampai awal Mei dari hari ke-77 sampai ke-84 atau pekan ke-11 sampai pekan ke-12. Setelah itu akan kita lihat penurunan signifikan," ujarnya.

Sementara, penyebaran virus corona di Indonesia diperkirakan masih terus meningkat, terutama di DKI Jakarta karena belum banyak tes massal.

"Kita bisa yakin kasus di DKI ini 463 bukan jumlah akurat. Menurut pandangan saya akan jauh lebih tinggi lagi kalau kita melakukan tes," kata Sandi.

Menurut Sandi, ada perhitungan bisa memiliki kemungkinan terburuk ketika tidak ada intervensi sama sekali dari pemerintah suatu negara.

Pembatasan secara ringan, moderat, dan ketat perlu didorong untuk mengantisipasi skenario terburuk dari penyebaran virus corona.

"Apakah kita mampu dalam beberapa skenario ini? Kalau kita lihat fasilitas kesehatan kita pasti akan sangat sangat kewalahan. Karena itu kita harus melakukan pembatasan yang lebih agresif, ada yang disebut sebagai parsial lockdown," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini