Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Juru bicara presiden, Fadjroel Rachman menyampaikan, dirinya ikut merasakan duka cita yang mendalam atas meninggalnya ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomiharjo di RS Slamet Riyadi Solo, Rabu (25/3/2020) lalu.
Fadjroel yakin, Jokowi bisa kuat dalam menghadapi cobaan yang berat ini.
Hal itu ia sampaikan, dalam akun Instagram pribadinya @fadjroelrachman, Jumat (27/3/2020).
Dalam keterangan video yang ia unggah, Jokowi kehilangan ibundanya saat menjalani tugas berat menangani penyebaran virus corona di Tanah Air.
Baca: Ikhlas Bantu, Penggali Kubur yang Layani Keluarga Jokowi Ini Protes jika Dibayar, Simak Pengakuannya
Baca: Jokowi Langsung KTT Luar Biasa G20 Setelah Makamkan Ibunda, Yunarto Wijaya: God Bless U Mr President
Baca: Beredar Foto Diduga Ibu Jokowi, Sudjiatmi Saat Muda dengan Sang Putra, Ini Kisah Haru di Baliknya
Fadjroel percaya bahwa Jokowi akan tabah dan sabar atas meninggalnya sang bunda.
Ia juga berdoa agar almarhumah meninggal dalam keadaan yang husnul khatimah.
"Semoga ibunda Pak Jokowi husnul khotimah.
Semoga Presidenku tegar dalam duka saat memimpin 'jihad nasional' melawan pandemi covid19," ungkapnya.
"Bapak Presiden @jokowi yang kami hormati. Kami sekeluarga merasakan kesedihan Bapak yang tak terlukiskan kehilangan Ibunda tercinta.
Tapi kekuatan Bapak dalam menghadapi masalah seberat apapun, meyakinkan saya Bapak akan melewatinya dengan tabah & sabar," tulis Fadjroel Rachman.
Permintaan Doa dari Jokowi
Sebelumnya, Jokowi menyampaikan, sang ibunda telah mengidap kanker selama empat tahun terakhir.
"Yang kami tahu bahwa ibu ini sudah empat tahun menderita sakit,” kata Jokowi di Solo, Rabu, dikutip dari laman resmi presidenri.go.id.
Baca: Yusuf Mansur Terenyuh Lihat Foto Jokowi Usap Wajah di Pemakaman Ibunda: Tak Ada Lagi Tempat Curhat
Baca: Masih Diselimuti Duka, Jokowi Terbang ke Jakarta untuk Ikuti KTT G20 Bahas Corona, Tak Ikut Tahilan
Baca: Tak Banyak yang Tahu Perjalanan Hidup Mendiang Ibunda Jokowi, Termasuk Hubungan dengan Anak
Presiden lalu meminta masyarakat Indonesia mendoakan almarhumah agar dosa-dosanya diampuni Allah SWT.