Baca tanpa iklan
Sahabat Pelangi : Panen Mangga
- 09.00-90.30 WIB bagi siswa/i SD kelas 4-6 sederajat
Gemar Matematika Bersama Pak Ridwan : Pengolahan Data (Mean, Median, Modus)
- 09.30-10.00 WIB bagi siswa/i SMP dan sederajat
Tradisi Asli Nusantara : Ayam Betutu
- 10.00-10.30 WIB bagi siswa/i SMA/SMK dan sederajat
Pejuang Pendidikan di Ufuk Lombok Timur
- 10.30-11.00 WIB bagi orangtua/guru
Keluarga Indonesia: Disiplin Positif
Baca: Satu Bulan Dibentuk, Gugus Tugas Sudah Distribusikan 725 Ribu APD, Tergetkan 78 Laboratorium Aktif
Baca: Ciri dan Gejala Virus Corona Paling Umum, Mulai Demam hingga Batuk Kering
Program Belajar dari Rumah di TVRI adalah kebijakan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai alternatif belajar di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
Meski dalam kondisi darurat di tengah pandemi corona, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim ingin masyarakat khususnya para pelajar tetap dapat melakukan kegiatan belajar.
Materi pembelajaran yang disajikan cukup beragam, mulai dari jenjang Pendidikan Anak usia Dini (PAUD) hingga Pendidikan Menengah bahkan untuk orang tua/guru.
"Program Belajar dari Rumah merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat Covid-19," ujar Nadiem Makarim pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).
"Untuk sementara, program ini direncanakan akan dimulai pada Senin, 13 April 2020 dan akan berjalan selama tiga bulan hingga Juli 2020," kata Mendikbud seperti dikutip situs Kemendikbud.
Materi program ini diambil dari berbagai sumber dan sebagian besar meteri sudah diproduksi Kemendikbud melalui Televisi Edukasi (TVE).
Masing-masing jenjang pendidikan akan diberikan waktu 30 menit dalam siaran TVRI mulai dari hari Senin hingga Jumat.
Sementara untuk Sabtu dan Minggu, akan disiarkan program kebudayaan dengan durasi tiga jam khusus.
Tak lain untuk acara gelar wicara (talkshow), podcast, kesenian dan magazine tentang perkembangan budaya di Indonesia.
Sementara pada malam hari, akan ditayangkan film Indonesia pilihan dari berbagai genre seperti film anak, drama, dan dokumenter.
(Tribunnews.com/Tio)