News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Terima Laporan Pembebasan Lahan Hambat Proyek Strategis Nasional

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo berjalan saat meninjau kesiapan penerapan prosedur standar new normal (normal baru) di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Selasa (26/5/2020). Dalam tinjauan kali ini, Jokowi menyampaikan pengerahan TNI/Polri secara masif di titik-titik keramaian untuk mendisiplinkan masyarakat dengan tujuan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan sesuai ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar Proyek Strategis Nasional (PSN) akan jalan terus di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Pria yang akrab disapa Jokowi itu juga mendapati laporan adanya permasalahan pembebasan lahan yang menghambat pelaksanaan PSN.

Baca: Viral Pria Ancam Bunuh Ibu Kandung dan Pegang Pisau saat Live Facebook, Polisi: Kambuh Penyakitnya

Untuk itu, ia minta agar proyek-proyek yang sudah ditetapkan dalam PSN bisa diprioritaskan guna pemulihan ekonomi.

Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas terkait Evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk Pemulihan Ekonomi Nasional dampak Covid-19, melalui video conference, Jumat (29/5/2020).

"Selesaikan secepat-cepatnya berbagai hambatan berbagai sumbatan bagi pelaksanaan PSN di lapangan. Saya menerima laporan bahwa hambatan yang paling besar masih pada urusan pembebasan lahan," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, hingga saat ini ada usulan tambahan 245 proyek ke dalam PSN.

Maka dari itu, Jokowi minta usulan tambahan itu disaring untuk dipilih proyek yang bisa memulihkan ekonomi di masa pandemi ini.

Baca: Kata Legislator PAN, Pemerintah Sedang Bimbang Hadapi Pandemi Covid-19

"Terkait dengan usulan 245 PSN baru saya minta untuk betul-betul dilihat di lapangan, dihitung dikalkulasi secara rinci mana yang direkomendasi dan mana yang tidak direkomendasi," ucap Jokowi.

"Prioritas penambahan proyek yang memiliki daya ungkit besar pada pemulihan ekonomi pasca pandemi saya kira sangat penting untuk kita dahulukan," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini