TRIBUNNEWS.COM - Presentasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam keterangan pers mengenai perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi, Kamis (4/6/2020) menyita perhatian.
Bukan hanya dari isi kebijakan terbaru Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, namun karena tetes mata.
Benar saja, ada notifikasi fitur reminders atau pengingat yang muncul di gawai yang digunakan Anies untuk presentasi bertuliskan "Tetes mata".
Kejelian warganet pun dapat menangkap notifikasi tersebut.
Tangkapan layar ketika notifikasi tetes mata muncul diunggah oleh akun @VVYND, Kamis.
Baca: PSBB Transisi di Jakarta, Jam Operasional KRL Juga Diperpanjang
Hingga berita ini ditulis sudah lebih dari 27 ribu warga Twitter menyukai unggahan tersebut.
Unggahan tersebut juga dibagikan ulang oleh 7.800 akun.
Namun siapa sangka, unggahan Twitter @VVYND dibalas oleh Anies Baswedan.
Anies Baswedan membalas cuitan tersebut dengan foto dirinya sedang menggunakan tetes mata.
Adapun diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara resmi memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan masa transisi.
Hal itu disampaikan Anies dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis siang.
"Kami memutuskan untuk menetapkan status PSBB di DKI Jakarta diperpanjang, dan menetapkan bulan Juni sebagai masa transisi," ujarnya.
Anies menyebut sebagian wilayah Jakarta sudah berstatus zona hijau, namun sebagian juga masih zona merah.
"Transisi dari pembatasan sosial masif menuju kondisi aman, sehat, produktif," ungkapnya.