Yang betul-betul mengabdikan dirinya untuk rakyat Indonesia.
"Tapi kalau memang mau reshuffle, maka carilah orang-orang entah itu dari parpol, atau kalangan swasta yang lain, atau kalangan kampus, Tapi mereka harus punya watak kerakyatan yang mendalam."
Baca: Masih Fokus Penanganan Covid-19 di Dapil, PAN Tak Pernah Sodorkan Nama Calon Menteri kepada Jokowi
Baca: Terkait Amarah Presiden Jokowi ke Para Menteri, Fahri Hamzah: Bisa Runtuh Wibawa Seorang Presiden
"Yang betul-betul posisinya itu bukan untuk memperkaya diri, seperti para pengusaha itu, yang sudah salah kaprah itu, tapi yang betul-betul people oriented."
"Jadi 'aku dijadikan menteri oleh presidenku, aku punya latar belakang seperti ini untuk menangani bidang itu, maka aku akan dedicated, akan devoted akan saya abdikan selama 4 tahun ke depan untuk rakyat'," tutur Amien.
Diberitakan sebelumnya, ancaman perombakan kabinet tiba-tiba muncul di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan Jokowi saat membuka Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Negara, Kamis (18/6/2020).
Ancaman reshuffle itu muncul setelah Jokowi merasa kinerja para menterinya masih biasa-biasa saja, padahal dalam situasi krisis seperti sekarang ini.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana)