TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (11/11/2020).
BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
BMKG menyatakan, Siklon Tropis ETAU terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum sekitar 35kt dengan arah gerak ke Barat dan dalam 12 jam kedepan diprediksikan akan punah.
Sistem ini secara tidak langsung membentuk konvergensi memanjang dari Sumatera Utara hingga Laut Natuna.
Siklon Tropis VAMCO terpantau di Perairan Timur Filipina, yang bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40kt.
Sistem ini juga secara tidak langsung menyebabkan terbentuknya daerah konvergensi yang memanjang di Kalimantan Utara.
Daerah perlambatan kecepatan angin/konvergensi juga terpantau dari Sumatera Selatan hingga Bengkulu, Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara dan Papua.
Kondisi ini dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan di sekitar sistem dan sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang: