News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Gubernur Riau Positif Covid-19 Sehari Setelah Sang Istri, Daftar Kepala Daerah yang Positif Corona

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Riau Syamsuar

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Kabar ini membuat publik di Riau terkejut karena sehari sebelumnya, istri Gubernur Riau, Hj Misnarni sudah duluan dinyatakan positif Covid-19.

Kabar terkait terpaparnya Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang dinyatakan positif Covid-19 dibenarkan oleh Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Riau, dr Indra Yopi.

Namun Yovi belum ingin menyampaikan keterangan lebih lanjut terkait hal tersebut.

Diketahui sehari sebelum dinyatakan positif Covid-19, Gubernur Riau Syamsuar sempat menghadiri rapat paripurna pengesahan APBD Riau 2021 di gedung DPRD Riau, Senin (30/11/2020).

Syamsuar duduk tepat di samping Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto yang memimpin sidang paripurna tersebut.

Baca juga: Gubernur dan Wagub DKI Positif Corona, Pemerintah Harap Kesadaran Masyarakat Meningkat

Dalam sidang paripurna tersebut, Syamsuar dan Hardianto juga tampak bergantian menandatangani dokumen APBD Riau 2021.

Istri Positif Duluan

Sebelumnya, Istri Gubernur Riau Syamsuar yang juga ketua TP PKK Riau Hj Misnarni dinyatakan positif terkonfirmasi positif Covid-19.

Hasil ini diketahui setelah sejumlah pengurus dharma wanita Provinsi Riau melakukan swab.

Setelah hasilnya ke luar, ternyata ada belasan pengurus Dharma Wanita di Riau yang dinyatakan positif Covid-19, satu diantaranya adalah Hj Misnarni.

Tidak hanya itu, berdasarkan hasil tracing yang dilakukan oleh petugas kesehatan, klaster dari Dharma wanita ini terus bertambah. Bahkan ajudan istri Gubernur Riau Ayu Karvi juga positif Covid-19.

Termasuk ajudan Gubernur Alfi positif Covid-19, dan beberapa protokol.

"Iya, ajudan pak Gubernur dan ibu Gubernur positif Covid-19. Termasuk ibu Gubernur (Misnarni) juga terkonfirmasi Covid-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi saat menyampaikan keterangan persnya di Posko Gugus Tugas Covid-19 Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Senin (30/11/2020).

Yovi menyampaikan, saat ini kondisi istri gubernur stabil dan baik-baik saja. Karena tidak ada gejala.

"Kondisinya terus kita pantau. Saat ini beliau menjalani isolasi mandiri di kediaman selama 14 hari," ujarnya.

Sementara ajudan Gubernur Alfi dirawat di Rumah Sakit Eko Hospital dan ajudan istri Gubernur di tempat isolasi yang disiapkan Pemprov Riau.

Namun saat disinggung dari mana sumber penularan dari klaster istri gubernur, ajudan gubernur dan ajudan istri gubernur, Yovi belum bisa memastikan, karena saat ini tengah dilakukan kontrak traking.

"Itu lagi ditraking. Bukan kontak darimana sekarang, tapi bagaimana sekarang transmisi tidak terjadi.

Baca juga: Istri Gubernur, Ajudan dan Belasan Anggota Dharma Wanita Riau Positif Covid-19, Kluster Baru di Riau

Nanti dari traking itu, kalau ada yang bergejala kita swab, yang tidak berarti aman," katanya.

Daftar Kepala Daerah yang Positif Covid

Berikut ini daftar kepala daerah di Indonesia yang terpapar wabah Covid-19.

Penularan virus tak memandang jabatan, sejumlah pejabat publik turut jadi korban.

Kesibukan mereka yang berhubungan dengan banyak orang rentan terhadap penularan Covid-19.

Diketahui, baru-baru ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Meski dikonfirmasi positif Covid-19, Anies Baswedan akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat virtual dan melakukan isolasi mandiri.

Anies menyampaikan, dirinya dinyatakan positif Covid-19 mengacu pada hasil tes usap PCR yang keluar pada Selasa (1/12/2020) dini hari.

Baca juga: Anggota Komisi IX:Sorotan Jokowi di Kasus Covid-19,Tamparan Keras bagi Kepala Daerah dan Kabinetnya 

Baca juga: Positif Terpapar Covid-19, Anies Tetap Pimpin Roda Pemerintahan Ibu Kota, Kendalikan Secara Virtual

Sementara itu, ada juga kepala daerah yang meninggal akibat Covid-19, satu diantaranya Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto.

Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto, meninggal karena Covid-19 di RSD dr Abdoer Rahem, Situbondo, Jawa Timur, Kamis (26/11/2020).

Dadang diketahui terpapar Covid-19 setelah mengikuti swab test pada Selasa (24/11/2020).

Hasilnya keluar pada hari yang sama.

Berikut ini daftar kepala daerah terpapar Covid-19, dirangkum Tribunnews.com dari beberapa sumber:

- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria 

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria. Daftar Kepala Daerah yang Positif Covid-19, Termasuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.(Tribunnews.com/Herudin)

Gubernur DKI Jakarta dinyatakan positif Covid, setelah Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terpapar Covid-19 pada Minggu (29/11/2020) lalu.

Sebelumnya, pada Rabu (25/11/2020) Anies juga telah melakukan tes usap PCR rutin dan saat itu hasilnya juga negatif.

Anies mengatakan seluruh kontak erat, baik keluarga maupun staf yang ada di kantor, telah dilakukan tes usap PCR.

“Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri. Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi,” kata Anies Baswedan, dikutip dari Wartakotalive.com.

Dia berharap agar semua orang yang pernah berinteraksi selama beberapa hari terakhir untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan seperti isolasi mandiri atau tes usap PCR.

- Bupati Jombang, Mundjidah Wahab

Dilansir Kompas.com, Bupati Jombang Mundjidah Wahab dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Kini, Mundjidah dirawat di RS dr Soetomo Surabaya, Jawa Timur.

Putri Mundjidah, Ema Umiyatul Chusna, mengatakan ibunya sedang menunggu tes swab ketiga.

"Alhamdulillah semakin membaik, stabil, tinggal pemulihan dan swab ketiga, semoga segera sehat," kata Ema saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/11/2020).

Ema meminta masyarakat Jombang mendoakan ibunya agar segera sembuh.

Sehingga, orang tuanya segera kembali menjalankan tugas sebagai kepala daerah.

Menurut Ema, virus corona tak memandang usia, status sosial, dan kondisi ekonomi.

Ia pun meminta masyarakat Jombang menjaga imunitas tubuh agar tak tertular corona.

- Bupati Puncak, Papua, Willem Wandik

Bupati Puncak Willem Wandik saat menjalani perawatan, Sabtu (28/11/2020). (DISKOMINFO KABUPATEN PUNCAK)

Bupati Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, Willem Wandik terkonfirmasi positif Covid-19.

Meski dinyatakan positif Covid-19, kondisi Willem baik dan dalam pengawasan dokter.

Saat ini, Willem menjalani isolasi mandiri.

Sebelum dinyatakan positif, Willem mengalami batuk. Ia pun menjalani tes swab.

Hasil tes swab keluar pada Sabtu (28/11/2020).

“Covid-19 masih ada di sekitar kita, jangan anggap remeh tetap patuhi protokol kesehatan agar virus tersebut tidak menyebar ke orang lain,” kata Willem dalam keterangan tertulis, Minggu (29/11/2020).

Willem mengaku selalu menjalankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

Namun, ia masih terpapar Covid-19.

"Itulah Covid -19, jika kita lengah sedikit saja langsung terinfeksi," katanya.

Willem meminta masyarakat Kabupaten Puncak tak menganggap remeh Covid-19.

Sebab, penyakit itu bisa menyerang siapa saja, sebagaimana dilansir Kompas.com.

Willem juga meminta masyarakat tak panik dengan informasi ini dan masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

- Wakil Wali Kota Probolinggo, HMS Subri

Kepastian status kesehatan Wakil Wali Kota Probolinggo, HMS Subri, disampaikan langsung oleh Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin pada Selasa (24/11/2020).

Ia mengatakan kondisi Subri membaik dan saat ini dirawat di RS di Surabaya.

"Wawali positif. Sebelumnya dirawat di RSUD Dr M Saleh Kota Probolinggo, sekarang dirawat di RS Surabaya," jelas Hadi kepada sejumlah wartawan di rumah dinas, Selasa (24/11/2020). 

Kegiatan Subri yang terakhir adalah mendampingi kunjungan DPR RI Komisi IV dan rapat paripurna.

Saat itu kondisi Subri terlihat agak kurang sehat.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, menurut Hadi Zainal, seluruh karyawan Pemkot Probolinggo termasuk dirinya menjalani rapid test.

- Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis

Dilansir Tribunjabar.id, Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis dinyatakan positif Covid-19.

Kabar tersebut disampaikan Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, dalam konferensi pers di Ruang Adipura Balai Kota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Senin (23/11/2020).

Eti juga tampak didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Cirebon.

Dalam kesempatan itu, Eti tampak membacakan surat yang ditulis langsung oleh Azis.

Azis pun langsung menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya yang berada di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon.

Dalam surat itu, Azis juga meminta doa dari seluruh elemen masyarakat Kota Udang.

Daftar kepala daerah yang telah sembuh dari Covid-19:

- Kota Bogor, Bima Arya

Wali Kota Bogor, Bima Arya, positif terinfeksi Covid-19 pada 19 Maret 2020.

Bima Arya menjalani perawatan di RSUD Kota Bogor selama 22 hari dan dinyatakan sembuh pada 11 April 2020.

- Bupati Melawi Kalimantan Barat

Bupati Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Panji, positif terinfeksi virus corona pada 1 Juni 2020.

Panji bersama lima anggota keluarganya dinyatakan positif terpapar virus corona.

Ia dan keluarganya menjalani isolasi di rumah dengan pengawasan tim medis sesuai standar penanganan Covid-19.

Saat ini, seluruhnya telah dinyatakan sembuh.

Kabar kesembuhan Panji disampaikan secara langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.

- Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada 24 Maret 2020 lalu.

Ia masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG) karena tidak menunjukkan tanda sakit apapun.

Saat ini ia telah dinyatakan pulih dan negatif dari virus corona.

- Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam

Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam, positif terinfeksi Covid-19 pada 27 Juli 2020.

Panji menjalani perawatan di rumah sakit dan dinyatakan sembuh dari Covid-19 pada 5 Agustus 2020.

- Bupati Pemalang, Junaedi

Bupati Pemalang, Junaedi, positif terinfeksi virus corona pada 21 Juli 2020.

Ia disebutkan tak mengalami gejala apa pun dan sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit selama 14 hari.

Junaedi dinyatakan sembuh pada 5 Agustus 2020, setelah menjalani dua kali uji swab dan hasil laboratoriumnya menunjukkan negatif Covid-19.

- Gubernur Kepulauan Riau

Gubernur Kepulauan, Riau Isdianto, positif terpapar virus corona pada 1 Agustus 2020.

Hasil ini diketahui dari uji swab yang dilakukan BTKLPP Kelas I Batam.

Ia dinyatakan terbebas dari infeksi virus corona pada 12 Agustus 2020, setelah menjalani dua kali swab tes.

- Wakil Wali Kota Bandung

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Sempat menjalani perawatan isolasi selama 11 hari di sebuah rumah sakit di

Bandung pada awal-awal Covid-19 melanda Indonesia yaitu Maret 2020.

Pada 27 Maret 2020, Yana menyatakan dirinya telah sembuh dan menjalani isolasi di rumah sambil memulihkan fisiknya yang disampaikan melalui akun instagramnya.

Daftar Kepala Daerah yang Meninggal karena Covid

1. Bupati Situbondo Dadang Wigiarto

Bupati Situbondo Dadang Wigiarto meninggal karena Covid-19 di RSD dr Abdoer Rahem, Situbondo, Jawa Timur, Kamis (26/11/2020).

Dadang diketahui terpapar Covid-19 setelah mengikuti swab test pada Selasa (24/11/2020). Hasilnya keluar pada hari yang sama.

Dadang masuk kategori orang tanpa gejala dan dirawat di RSD dr Abdoer Rahem, Situbondo.

Namun, tiga hari dirawat di rumah sakit, Dadang berpulang.

Bupati Dadang juga memiliki penyakit bawaan hipertensi.

2. Bupati Morowali Utara

Bupati Morowali Utara, Sulawesi Tengah, Aptripel Tumimomor, meninggal dunia akibat Covid-19.

Almarhum meninggal pada Kamis (2/4/2020) malam di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo, Makassar.

Hasil tes swab yang dilakukan tim medis, Aptripel dinyatakan positif corona.

Sekretaris Kabupaten Morowali Utara Musda Guntur mengatakan, almarhum diduga terinfeksi virus corona setelah melakukan perjalanan ke Jakarta.

Sebab, setibanya dari Jakarta itu almarhum mengeluhkan sakit yang mengarah kepada virus corona.

Karena tak kunjung sembuh, almarhum sempat dilakukan perawatan di RSU Kolonodale Morowali Utara. Setelah itu dirujuk ke Makassar.

Namun saat dilakukan perawatan di RSU Wahidin Sudirohusodo tersebut kondisinya terus memburuk hingga akhirnya meninggal dunia.

3. Wali Kota Tanjungpinang

Wali Kota Tanjungpinang Syahrul meninggal dunia karena Covid-19.

Syahrul meninggal di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib pada Selasa (28/4/2020)sekitar pukul 16.45 WIB.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepulauan Riau (Kepri) yang juga Kepala Dinas Kesehatan Prov Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, almarhum dirawat di RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT), Tanjungpinang, Kepulauan Riau sejak Sabtu (11/4/2020).

Karena kondisinya mengarah ke Covid-19, saat itu almarhum langsung dilakukan perawatan di ruang isolasi.

Sebelum meninggal itu, kondisi almarhum sempat dikabarkan membaik meski masih menggunakan alat bantu pernapasan.

“Padahal siang tadi kondisinya stabil, namun kenyataannya berkata lain, Semoga Arwah beliau mendapat tempat yang Mulia disisi Allah SWT,” ujar Tjetjep.

4. Wali Kota Banjarbaru

Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani meninggal dunia pada Senin (10/8/2020) di RSUD Ulin Banjarmasin.

Almarhum meninggal setelah mendapat perawatan medis selama dua pekan akibat terinfeksi Covid-19.

Kabar meninggalnya Nadjmi Adhani disampaikan langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru, Zaini Syahranie.

"Innalillahiwainnailaihi rojiun, telah meninggal dunia bapak Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, pukul 02:30 Wita di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin," ujar Zaini Syahranie dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Senin (10/8/2020) dini hari.

Meninggalnya almarhum tersebut mengejutkan sejumlah pihak.

Pasalnya, sebelum meninggal itu Nadjmi sempat aktif di media sosial dan membagikan video saat dirinya sedang menjalani perawatan di rumah sakit kepada para jurnalis.

5. Wakil Bupati Way Kanan

Setelah sepekan mendapat perawatan medis di RSUD dr H Abdul Moeloek Bandar Lampung, Wakil Bupati Way Kanan, Edward Antony meninggal dunia.

Edward meninggal dunia pada Minggu (16/8/2020) akibat terinfeksi virus corona.

Juru bicara tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Way Kanan, Anang Risgiyanto mengatakan, almarhum diduga terjangkit virus corona setelah bepergian dari Jakarta.

Sebelum meninggal itu, almarhum mengeluhkan sesak napas, batuk, dan demam.

Setelah dilakukan tes swab ternyata positif Covid-19.

Selain itu, kondisi almarhum saat dirawat di rumah sakit juga diperparah dengan penyakit penyerta, yaitu diabetes melitus yang dimiliki.

Terkait meninggalnya Edward, Bupati Way Kanan Adipati Surya mengaku sangat berduka dan meminta doa kepada masyarakatnya.

"Saya memohon doanya dari masyarakat untuk orang tua saya, wakil saya ini agar beliau husnul khatimah," kata Raden Adipati.

6. Plt Bupati Sidoarjo

Kabar duka datang dari Sidoarjo, Jawa Timur.

Pasalnya, Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifudin meninggal dunia akibat Covid-19 pada Sabtu (22/8/2020) sore.

Almarhum meninggal setelah sempat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo.

Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, dr Syaf Satyawarman mengatakan, sebelum meninggal almarhum diketahui sempat mengeluhkan sakit selama sepekan terakhir.

Adapun gejala klinis yang rasakan almarhum saat itu adalah demam, batuk, dan sesak napas.

Karena tak kunjung sembuh, akhirnya Cak Nur sapaan akrabnya itu dirujuk ke RSUD Sidoarjo pada Sabtu siang.

"Siang tadi dibawa ke RSUD Sidoarjo dan diswab ternyata positif," jelasnya.

Meski sempat mendapat perawatan medis, namun kondisi almarhum diketahui terus memburuk.

Hingga akhirnya pada sore harinya Cak Nur meninggal dunia.

7. Bupati Berau

Bupati Berau, Kalimantan Timur, Muharram, meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan pada Selasa, 22 September 2020 sore.

Muharram meninggal pada usia 52 tahun setelah beberapa hari menjalani perawatan sebagai pasien terkonfirmasi positif COVID-19.

Belum diketahui secara pasti dari mana Muharram tertular virus COVID-19, namun sebelumnya yakni pada 1 September 2020 Bupati Muharram diketahui mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat kunjungan kerja ke Maratua, Kabupaten Berau.

SUMBER:

Berita ini telah tayang di Kompas.com berjudul:

Bupati Situbondo Meninggal karena Covid-19, Awalnya Tanpa Gejala, 3 Hari Kemudian Berpulang dan 5 Kepala Daerah di Indonesia Meninggal akibat Covid-19, Siapa Saja?

Tribunpekanbaru.com:

BREAKING NEWS: Kontak Fisik dengan Istri, Gubernur Riau Syamsuar Positif Covid-19, Istri Juga Positif

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Hendra Gunawan, Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri, Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaqi, Kompas.com/Moh Syafi'i/Irsul Panca Aditra/Bagus Supriadi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini