TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Sabtu (12/12/2020).
Melalui laman resmi Bmkg.go.id, BMKG memprediksi 7 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca juga: Info BMKG Gelombang Tinggi Sabtu, 12 Desember 2020: Samudra Hindia Selatan Jateng-NTB Capai 6 Meter
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok Sabtu, 12 Desember 2020: 23 Daerah Berpotensi Hujan Lebat
Besok akan terjadi bibit siklon tropis 96S masih terpantau di Samudera Hindia selatan Nusa Tenggara dengan tekanan 1000 hPa dan kecepatan angin maksimum 30 kt.
Sistem 96S bergerak ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia dan diprediksi untuk menjadi siklon tropis potensinya rendah.
Sistem ini memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca di Indonesia berupa hujan dengan intesitas sedang hingga lebat di Sumatera bagian selatan serta di sebagian besar Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.
Selain itu, sirkulasi siklonik terpantau di Laut China Selatan serta di Samudera Hindia barat Aceh dan barat Lampung yang membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di sekitar sirkulasi tersebut.
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- DKI Jakarta
- Jawa Tengah
- Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Tenggara
- Papua Barat
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
- Kep. Riau
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Selatan
- Maluku
- Papua
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
Laut Jawa bagian barat
Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
Laut Jawa bagian utara Bawean
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Perairan Sukabumi - Cianjur
Perairan Garut - Pangandaran
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Perairan Cilacap
Perairan Kebumen - Purworejo
Perairan Yogyakarta
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Selat Sunda bagian selatan
Perairan selatan Banten
Samudera Hindia selatan Banten
Samudera Hindia selatan Bali
Samudera Hindia selatan NTB
Perairan utara Siberut
Perairan barat Pagai
Perairan barat Sipora
Perairan barat Siberut
Samudera Hindia barat Mentawai
Perairan Bengkulu
Perairan timur Enggano
Samudera Hindia barat Bengkulu
Perairan barat Lampung
Selat Sunda bagian barat
Samudera Hindia barat Lampung
Baca juga: Info BMKG Gelombang Tinggi Sabtu, 12 Desember 2020: Samudra Hindia Selatan Jateng-NTB Capai 6 Meter
Baca juga: BMKG Peringatan Dini Cuaca Sabtu, 12 Desember 2020: DKI Jakarta Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan Enggano
Perairan barat Lampung
Samudra Hindia barat Bengkulu - Lampung
Perairan utara Jawa Tengah - Jawa Timur
Perairan Kepulauan Kangean
Laut Jawa bagian timur
Laut Bali
Perairan selatan Jawa Timur
Samudra Hindia selatan Jawa Timur
Perairan P.Bali - P.Sumbawa
Samudra Hindia selatan P.Sumba
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Jumat (11/12/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)