TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah kecelakaan maut terjadi sepanjang 2020.
Dalam kecelakaan maut tersebut, terjadi di jalan tol hingga perlintasan kereta api.
Berikut kecelakaan maut sepanjang 2020, yang Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (15/12/2020):
1. Tabrakan beruntun di Tol Cipali KM 78
Dikutip dari Kompas.com, 10 orang tewas dalam kecelakaan di Tol Cipali Km 78+500 Kabupaten Purwakarta, Senin (30/11/2020).
"Korban di TKP delapan orang, lalu mendapat informasi dua lagi meninggal di rumah sakit."
"Jadi semua yang meninggal 10 orang, satu luka berat dan satu luka ringan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Eddy Djunaedi, Senin.
Baca juga: Mau Bantu Kecelakaan di Jalan Tol Jepang, Mobil Penolong Malah Dicuri
Kecelakaan melibatkan tiga kendaraan, yakni dua kendaraan tronton dan satu kendaraan minibus Elf.
Kecelakaan ini berawal saat minibus bernopol G 1261 D datang dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Saat melintas di tempat kejadian, kendaraan menabrak truk tronton dengan nopol R 1857 GC yang berada di depannya.
Truk tronton kemudian menabrak kendaraan tronton lainnya dengan nopol B 9010 UEJ yang berada di depannya.
2. Travel Vs Rush di Tol Cipali
Masih dikutip dari laman yang sama, kecelakaan maut juga terjadi di KM 184 ruas Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (10/8/2020).
Delapan orang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil travel Isuzu Elf bernomor polisi D 7013 AN dengan Toyota Rush B 2918 PKL.
Total ada 16 penumpang dalam mobil travel tersebut.
Baca juga: Baru Diaspal, Jalan Ciater Raya Serpong Malah Rawan Kecelakaan, Ini Kata Wawali Tangsel
Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan, kecelakaan berawal saat mobil travel Isuzu melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Saat di Kilometer 184 Tol Cipali, mobil oleng ke kanan dan masuk jalur arah berlawanan.
Saat bersamaan, ada mobil Toyota Rush melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta hingga tabrakan tak dapat dihindarkan.
"Kendaraan Elf dari Jakarta menuju Cirebon penumpang 16 orang, termasuk sopir dan kondektur. Delapan orang meninggal dunia, delapan lainnya luka-luka," kata Rudy.
3. Kecelakaan Elf di Tol Madiun-Nganjuk
Kecelakaan maut juga terjadi di KM 631 A Tol Madiun-Nganjuk mengarah ke Surabaya, Kamis (3/12/2020).
Dikutip dari Surya.co.id, Tiga orang tewas dalam kecelakan tersebut, dan 13 diantaranya dinyatakan selamat.
Mereka merupakan penumpang Kendaraan Elf yang terbakar hebat.
Mayoritas penumpang tersebut berasal dari Batu Ampar, Pamekasan, Madura.
Awalnya, kendaraan elf Nopol DK 8725 GV melaju dari arah barat-timur (Jakarta-Pamekasan) dengan kecepatan sedang berada di lajur lambat.
Truk pun terguling, berbalik arah dan kendaraan elf terus melaju menabrak beton pembatas sebelah kiri, kemudian elf terbakar.
Baca juga: Tiga Meninggal dalam Kecelakaan Maut di Gerbang Masuk Pelabuhan Bakauheni
4. Kereta Api Tabrak Mobil Polisi
Kecelakaan maut melibatkan mobil Polsek Kalijambe yang berisi tiga anggota polisi dan satu tentara, tersambar kereta api pada Minggu (13/12/2020).
Peristiwa tersebut terjadi di Dukuh Siboto, Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen.
Mobil patroli itu tersambar kereta api (KA) Brantas jurusan Pasarsenen-Blitar.
Baca juga: Bayi Berusia 15 Bulan Jadi Korban Kecelakaan Lalu Lintas Antara Angkot dan Truk di Purwakarta
Mobil polisi saat itu sedang berpatroli dan melintas di perlintasan sebidang tanpa palang.
"Perlintasan itu berada di JPL 159 yang tidak ada palangnya," ungkap Humas DAOP VI Yogyakarta, Supriyanto kepada Tribunsolo.com, Senin (14/12/2020).
Supriyanto menjelaskan, diduga pengemudi mobil tidak tahu jika ada KA yang melintas.
Benturan keras antara mobil dan KA membuat mobil itu ringsek tidak berbentuk.
Baca juga: Kecelakaan di Klaten Kawasaki KLX Vs Innova, Sepeda Motor Sampai Terbelah Jadi 2 Bagian
Identitas tiga orang penumpang yang tewas tersambar kereta api yakni Pelda Eka Budi (50) anggota TNI, warga Dukuh/Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe.
Korban kedua bernama Aipda Samsul Hadi (57), anggota Polsek Kalijambe, asal Kecamatan Gemolong.
Korban ketiga Bripka Slamet Mulyono (45), pekerjaan Polisi, asal Kota Solo.
(Tribunnews.com/Nuryanti, Kompas.com/Ari Purnomo, Surya.co.id/Samsul Arifin, TribunSolo.com/Rahmat Jiwandono)