News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Muktamar PPP

Ma'ruf Amin Minta Kader PPP Jadi Motor Penggerak Penanganan Pandemi Covid-19

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin meminta kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk menjadi penggerak pencegahan penularan Covid-19.

Menurutnya, kader PPP harus menjadi garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid-19 di tanah air.

"Seluruh kader PPP yang tersebar di berbagai pelosok negeri diharapkan menjadi motor penggerak masyarakat dalam mencegah penularan dan mengatasi pandemi Covid-19," ujar Maruf Amin saat menutup Muktamar IX PPP, Minggu (20/12/2020).

Baca juga: Hamzah Haz: PPP Bisa Hilang dalam Pemilu 2024 Jika Tidak Dikelola Sungguh-sungguh

Dirinya meminta kader PPP untuk menjaga produktivitas, meski berada di tengah pandemi Covid-19.

Dalam menjalankan kegiatan di masa pandemi Covid-19, Maruf tetap meminta para kader PPP untuk menjalankan protokol kesehatan.

"Tetap produktif namun dengan tetap disiplin menjaga protokol kesehatan," ucap Maruf.

Baca juga: Pengamat Ungkap Peluang PPP dalam Pemilu 2024 di Bawah Kepemimpinan Suharso Monoarfa

Selain itu, Maruf juga berharap agar PPP dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.

"Saya berharap PPP dapat mewujudkan penciptaan iklim yang kondusif, bagi terwujudnya persatuan dan komitmen kebangsaan yang kuat," kata Maruf.

Suharso Sebut PPP Akan Bersama Pemerintah

Sebelumnya dalam pembukaan Muktama IX, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menyebut partainya akan bersama-sama pemerintah untuk mencari jalan keluar mengatasi persoalan akibat pandemi Covid-19.

"Kami akan berbaris untuk ikut serta dalam pemulihan ini, kami sadar dan berempati sepenuhnya, bahwa keadaan saat ini tidaklah mudah," kata Suharso dalam Muktamar IX PPP di Makassar dan sembilan daerah lainnya secara virtual, Jumat (18/12/2020) malam.

"Yang diperlukan oleh rakyat adalah jalan keluar untuk berbagai kesulitan yang sedang membelit," sambung Suharso.

Baca juga: Jokowi Ajak Kader PPP Tangkal Hoaks dan Ujaran Kebencian di Media Sosial

Menurutnya, PPP terpanggil untuk menawarkan jalan keluar yang dirumuskan secara sederhana yaitu merawat persatuan dengan pembangunan.

"Tak ada pilihan lain bagi kita selain sesigap mungkin, sesiap mungkin, sesegera mungkin, separipurna mungkin memulihkan kembali pembangunan di berbagai bidang. Dengan membangun, kita rawat persatuan," kata Suharso.

Baca juga: Jelang Muktamar IX, DPP PPP Gelar Acara Maulid Nabi yang Dipimpin Gus Baha 

Suharso menyebut, pembangunan adalah jalan menggapai kesejahteraan dan menciptakan Indonesia yang adil dan makmur.

Karena itu, kata Suharso, PPP tidak akan bertindak menampilkan wajah partai untuk menarik secara elektoral, tetapi terlibat mencari jalan keluar mengatasi persoalan yang dihadapi umat dan rakyat saat ini.

Baca juga: Genjot Elektabilitas, PPP Disarankan Tampilkan Wajah Baru Sasar Milenial

"PPP sepenuhnya menyinsingkan lengan baju untuk secara proaktif terlibat dalam penyediaan lapangan kerja, meningkatkan penghasilan, pemenuhan kebutuhan pokok dan pemulihan ekonomi keluarga sehari-hari," kata Suharso.

"PPP mengajak semua elemen bangsa, mengatasi keadaan dengan tiga target sekaligus, iman aman dan imun," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini