TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Tenaga Ahli Kedeputian Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengatakan bahwa isu perombakan kabinet hanya ramai di luar.
Hal itu dikatakan Ali merespon isu ramainya pemberitaan yang menyebutkan bahwa Presiden akan melakukan reshuffle pekan ini.
'Di sini (istana) adem-adem saja," kata Ali saat dihubungi, Senin (21/12/2020).
Adapun terkait rapat antara Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin pada siang tadi, menurut Ngabalin hanya merupakan rapat rutin biasa tidak dikhususkan membahas reshuffle kabinet.
"Karena kalau mereka menyebutkan pertemuan Presiden dan Wapres dengan waktu yang sangat lama. Lah Presiden bersama Wapres tiap hari pertemuannya ngobrol tentang bangsa dan negara. Jadi biasa saja, tidak ada masalah," katanya.
Baca juga: Presiden dan Wapres Gelar Rapat Internal, Bahas Reshuffle Kabinet?
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat internal dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amien, pada Senin (21/12/2020).
Rapat digelar berdua tanpa melibatkan menteri.
"Iya kabarnya begitu,"ujar Jubir Wapres Masduki Badlowi kepada wartawan.
Masduki mengaku tidak tahu apa yang dibahas dalam rapat tersebut. Hanya saja ia mengatakan bahwa rapat membahas isu terkini.
"Enggak dijelasin apa pembicaraanya," katanya.
Hanya saja menurut dia biasanya Presiden dan Wapres menggelar rapat intensif berdua apabila ada isu penting dan strategis.
Bisa saja menurutnya, rapat membahas mengenai perombakan kabinet yang isunya menguat.
"Biasanya presiden begitu. Kalau ada hal -hal dianggap penting, Presiden mengajak bicara Wapres. Mungkin aja (Reshuffle), kan namanya isu strategis," pungkasnya.