News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reshuffle Kabinet

Terawan Agus Putranto Direshuffle dari Jabatan Menkes, Ini Daftar Kontroversinya Selama Jadi Menteri

Penulis: Inza Maliana
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi dan Menkes Terawan. Terawan Agus Putranto resmi dicopot oleh Presiden Jokowi dari jabatan Menteri Kesehatan, berikut kilas balik kontroversinya soal virus corona.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi me-reshuffle empat nama Menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Satu di antara menteri yang di-reshuffle ialah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Kemudian, posisi Menteri Kesehatan digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin.

Baca juga: Istana Jelaskan Maksud Jaket Biru yang Dipakai 6 Menteri Baru Jokowi

"Budi Gunadi Sadikin, Dirut Bank Mandiri kemudian menjadi Dirut PT Asahan Alumuniium dan Wakil Menteri BUMN."

"Dan Sekarang kita berikan tanggung jawab untuk memimpin Kementerian Kesehatan," kata Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (22/12/2020).

Diketahui, penggantian Menteri Kesehatan memang santer terdengar sejak isu reshuffle atau perombakan Kabinet Jokowi-Mak'ruf mencuat.

Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet (reshuffle) dengan menunjuk 6 menteri baru, Selasa (22/12/2020). (YOUTUBE/ SEKRETARIAT PRESIDEN)

Berbagai pengamat menilai, sosok Terawan Agus Putranto memang layak untuk digantikan.

Hal itu lantaran kinerjanya sebagai Menteri Kesehatan yang sangat vital di masa pandemi Covid-19 ini, tidak memuaskan.

Terlebih, sejak awal sosoknya kerap kali menuai kontroversi terkait penanganan pandemi Covid-19.

Terawan pun dinilai sangat jarang tampil di hadapan publik untuk menjelaskan penanganan pandemi Covid-19.

Baca juga: Resmi Jadi Menteri Sosial, Berikut Sepak Terjang Tri Rismaharini yang Gantikan Juliari P Batubara

Bahkan, jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab sampai mewawancarai bangku kosong untuk menyindir Terawan.

Sebab, sosoknya tidak pernah mau hadir saat diundang ke acara Mata Najwa.

Padahal, kehadiran Terawan sangat diperlukan untuk menjelaskan kepada publik terkait situasi pandemi Covid-19 di Indonesia.

Menkes Terawan dalam konferensi virtual yang diselenggarakan KCPEN secara virtual, Senin (7/12/2020). (tangkap layar)

Sementara, pengamat kebijakan Publik Agus Pambagio menilai wajar jika Terawan sulit muncul ke publik.

Hal itu lantaran sejak awal pandemi Covid-19, Terawan sering membuat pernyataan yang memicu kontroversi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini