Pelaku yang masih tergolong muda itu mengucapkan permintaan secara terbata-bata.
"Buat Pak Syekh Ali Jaber, saya minta maaf sebesar-besarnya atas perbuatan yang saya lakukan," kata pelaku dikutip dari Tribun Lampung.
Secara lapang dada dan tanpa dendam sedikit pun, Syekh Ali Jaber memaafkan sang pelaku.
"Dari hari pertama sejak kejadian, kamu (terdakwa AA) sudah saya maafkan," ujar Syekh Ali Jaber kepada pelaku.
Sebaliknya, ia justru menunjukkan rasa perhatian besarnya kepada sang pelaku dan menanyakan kondisinya setelah diamankan polisi.
"Kamu baik-baik saja di sana? Tetap jaga kondisi ya," tutur Syekh Ali Jaber.
Rasa perhatian Syekh Ali Jaber tidak berhenti di situ.
Ia juga mengingatkan pelaku agar rajin shalat dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT.
"Saudara AA, perbaiki shalatnya dan perbaiki hubungan dengan Allah. Insya Allah hidupmu akan lebih baik dan bahagia," kata dia.
2. Angkat bocah pemulung jadi anak
Kisah kebaikan Syekh Ali Jaber lainnya adalah mengangkat bocah pemulung yang sebagai anak asuhnya.
Diketahui, pada November 2020, kisah pemulung yang mengaji di trotoar Jalan Braga, Bandung, viral di media sosial.
Bocah yang diketahui bernama Muhammad Al Gifari Akbar itu tertangkap kamera oleh seorang tukang parkir.
Sontak foto Akbar yang tengah mengaji memantik perhatian banyak kalangan, termasuk Syekh Ali Jaber.