Pilot dari Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) ini pun berhasil mengevakuasi korban ke atas Helikopter.
Korban lantas mendapat penanganan sementara sembari di bawa menuju KRI Teluk Bintuni-520.
Sesaat mendarat di KRI, tim dokter kesehatan bergegas menuju Helikopter untuk langsung mengevakuasi korban ke ruang perawatan.
Pilot pun kembali mempersiapkan penerbangan untuk kembali membawa perbekalan ke KPLP Alugara.
Seluruh proses evakuasi korban di Kapal KPLP Alugara merupakan serial evakuasi medis dalam Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopratmin) TNI AL tahun 2021.
Serial latihan ini merupakan rangkaian mempersiapkan menjelang latihan puncak TNI AL Armada Jaya.
Terutama, dalam mempersiapkan personil maupun alusista yang digunakan.
Serial latihan Latopratmin tahun 2021 ini turut disaksikan oleh Panglima Kolinlamil Laksda TNI Irvansyah dan Komandan KRI Teluk Bintuni 520 Letkol Laut (P) Andrik Irwanto.
Kadispen Kolinlamil Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan serial Latopratmin) TNI AL tahun 2021.
Tahun ini juga, kata Widyo, latihan ini turut melibatkan KPLP dan Bea Cukai.
"Serial latihan evakuasi medis bekerja sama dengan Kapal KPLP," ucapnya.
Adapun kekuatan yang dilibatkan pada latihan yang digelar mulai tanggal 8-14 April 2021 di Dabo Singkep, Kepulauan Riau ini adalah sebagai berikut:
1. Total personil yang terlibat dalam latihan yakni 784 orang.
2. Total alusista yang terlibat 7 Kapal dan 1 Helikopter.