News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Apa Saja Modus yang Dilakukan Pelaku Kasus Mafia Tanah? Begini Penjelasan dari Advokat

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Apa saja modus yang dilakukan pelaku kasus mafia tanah? Berikut penjelasan lengkap dari pakar hukum.

"Dia bisa mengajukan permohonan sertifikat. Padahal diketahui, tanah itu milik orang lain," jelasnya.

Modus lainnya, pelaku bisa menggandakan sertifikat.

Penggandaan sertifikat ini terjadi karena ada hal yang salah yang tidak sesuai prosedur pembuatan sertifikat.

"Pasti ada suatu hal yang tidak benar dalam proses pembuatan sertifikat keduanya."

"Penggadan sertfiikat bisa dilakukan dengan cara mengandung unsur pidana pasal 263 KUHP, tentang dokumen palsu," jelas advokat itu.

ILUSTRASI - Kementerian ATRBPN - Konferensi Pers Mafia Tanah (Kementerian ATRBPN)

Baca Juga: Pakar Hukum Menilai Sidang Online Sangat Merugikan Terdakwa di Muka Pengadilan

Pelaku bisa terancam pidana penjara paling lama 6 tahun penjara.

Menurut Zainal,  mafia tanah ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang dengan keberanian yang tinggi.

Ia mengingatkan bagi masyarakat untuk berhati-hati dalam proses jual beli tanah.

Sebagai penjual, masyarakat harus mengetahui asal-usul calon pembelinya.

"Harus hati hati baik pada penjual harus tahu betul pembelinya. Jangan sampai melepaskan dokumen asli ke calon pembeli kalau belum jelas asal-usul pembeli itu sendiri," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Shella)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini