TRIBUNNEWS.COM - Badan Narkotika Nasional (BNN) akan membuka seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021.
Total ada kebutuhan ASN pada seleksi CPNS 2021 di lingkungan BNN ini ada sebanyak 148 formasi.
Rinciannya, 12 formasi untuk tenaga kesehatan dan 136 formasi untuk tenaga teknis.
Daftar formasi CPNS BNN 2021 itu seperti termuat dalam Surat Keputusan Menpan RB nomor 737 tahun 2021 tentang kebutuhan pegawai ASN di lingkungan BNN 2021.
Kepala Biro Humas dan Protokol Badan Narkotika Nasional (BNN), Brigjen (Pol) Sulistyo Pudjo Hartono membenarkan bahwa itu merupakan formasi CPNS BNN 2021.
"Betul," kata Sulistyo, seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: CPNS Polri 2021: Ini Daftar Formasi yang Dibutuhkan dan Syarat Umum yang Harus Dipenuhi
Baca juga: Formasi CPNS 2021 Kementerian Luar Negeri: Diplomat Paling Banyak, Berikut Rincian Formasi Kemlu
Berikut Tribunnews.com himpun rincian formasi yang dibutuhkan BNN pada seleksi CPNS 2021 ini:
Tenaga kesehatan:
1. Ahli Pertama - Apoteker
- Kualifikasi pendidikan: Apoteker
2. Ahli Pertama - Dokter
- Kualifikasi pendidikan: Dokter Umum
3. Ahli Pertama - Psikologi Klinis
- Kualifikasi pendidikan: Psikolog Klinis/Psikolog
4. Terampil - Asisten Apoteker
- Kualifikasi pendidikan: D-III Farmasi
5. Terampil - Perawat
- Kualifikasi pendidikan: D-III Keperawatan
6. Terampil - Pranata Laboratorium Kesehatan
- Kualifikasi pendidikan: D-III Analis Farmasi/D-III Analis Farmasi dan Makanan/D-III Analis Kimia.
Baca juga: ALUR Seleksi CPNS 2021, PPPK Guru, dan PPPK Non-Guru, Link Pendaftaran sscasn.bkn.go.id
Tenaga Teknis:
1. Ahli Pertama - Analis Anggaran
- Kualifikasi pendidikan: S1 Akuntansi/S1 Manajemen Keuangan/S1 Manajemen/S1 Ekonomi/S1 Ekonomi Pembangunan/S1 Statistik
2. Ahli Pertama - Analisis Pengelolaan Keuangan APBN
- Kualifikasi pendidikan: S1 Akuntansi/S1 Manajemen Keuangan/S1 Manajemen/S1 Ekonomi
3. Ahli Pertama - Assessor SDM Aparatur
- Kualifikasi pendidikan: S1 Administrasi Negara/S1 Administrasi Publik/S1 Manajemen SDM/S1 Psikologi/S1 Manajemen dan Kebijakan Publik
4. Ahli Pertama - Auditor
- Kualifikasi pendidikan: S1 Akuntansi/S1 Manajemen Keuangan/S1 Manajemen/S1 Ekonomi/S1 Teknik Informatika/S1 Sistem Informasi/S1 Teknik komputer/S1 Hukum
5. Ahli Pertama - Konselor Adiksi
- Kualifikasi pendidikan: S1 Bimbingan dan Konseling/S1 Kesehatan Masyarakat/S1 Kesejahteraan Sosial/S1 Psikologi/D-IV Pekerjaan Sosial/D-IV Rehabilitasi Sosial
6. Ahli Pertama - Penerjemah
- Kualifikasi pendidikan: S1 Bahasa Inggris/S1 Pendidikan Bahasa Inggris/S1 Bahasa Mandarin/S1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok
7. Ahli Pertama - Pengelola Pengadaan Barang/Jasa
- Kualifikasi pendidikan: S1 Akuntansi/S1 Manajemen/S1 Ekonomi/S1 Ekonomi Pembangunan/S1 Administrasi Bisnis/S1 Hukum/S1 Teknik Informatika
8. Ahli Pertama - Penyuluh Narkoba
- Kualifikasi pendidikan: S1 Komunikasi/S1 Kesehatan Masyarakat/S1 Sosiologi/S1 Psikologi/S1 Hukum
9. Ahli Pertama - Perancang Peraturan Perundang-Undangan
- Kualifikasi pendidikan: S1 Hukum
10. Ahli Pertama - Perencana
- Kualifikasi pendidikan: S1 Manajemen Keuangan/S1 Manajemen/S1 Ekonomi/S1 Ekonomi Pembangunan/S1 Ilmu Pemerintahan/S1 Administrasi Negara/S1 Perencanaan Wilayah dan Kota/S1 Administrasi Publik/S1 Manajemen dan Kebijakan Publik
11. Terampil - Pranata Keuangan APBN
- Kualifikasi pendidikan: D-III Keuangan/D-III Administrasi Keuangan/D-III Manajemen Keuangan/D-III Akuntansi/D-III Komputerisasi Akuntansi/D-III Sistem Informasi Akuntansi
12. Analis Kelembagaan
- Kualifikasi pendidikan: S1 Administrasi Negara/S1 Administrasi Publik/Ilmu Pemerintahan/S1 Hukum/S1 Sosial/S1 Manajemen dan Kebijakan Publik
13. Analis Naskah Rancangan Perjanjian
- Kualifikasi pendidikan: S1 Hukum/S1 Administrasi Publik/S1 Administrasi Negara/S1 Ilmu Pemerintahan/S1 Manajemen dan Kebijakan Publik
14. Pengelola Laboratorium
- Kualifikasi pendidikan: D-III Analis Farmasi/D-III Analis Farmasi dan Makanan/D-III Analis Kimia
15. Penyusun Bahan Bantuan Hukum
- Kualifikasi pendidikan: S1 Hukum
16. Verifikator Keuangan
- Kualifikasi pendidikan: D-III Keuangan/D-III Administrasi Keuangan/D-III Administrasi Perkantoran/D-III Manajemen Keuangan/D-III Akuntansi.
Baca juga: UPDATE Formasi CPNS Kejaksaan: 494 Pengawal Napi untuk Lulusan SMA, 1000 Jaksa untuk Sarjana Hukum
Pendaftaran Seleksi CPNS 2021
Jadwal pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 tak kunjung menemui titik terang hingga saat ini.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) belum memberitahu kapan pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 akan dibuka.
Namun BKN menegaskan bahwa pendaftaran seleksi ASN, termasuk CPNS, nantinya akan menggunakan portal SSCASN di alamat https://sscasn.bkn.go.id.
Portal SSCASN ini juga digunakan untuk dua jenis seleksi ASN lainnya, yakni Sekolah Kedinasan serta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Untuk CPNS 2021, setelah masuk portal SSCASN, pendaftar akan diarahkan menuju alamat https://sscn.bkn.go.id/.
Sedangkan untuk PPPK nantinya akan diarahkan ke alamat https://ssp3k.bkn.go.id/.
Untuk sekolah kedinasan yang mana saat ini seleksi telah berjalan, alamatnya adalah https://dikdin.bkn.go.id/.
Baca juga: JUMLAH Formasi CPNS Kemenkumham 2021, Ini Daftar Formasi yang Dibutuhkan di CPNS 2021
Untuk mendukung kelancaran proses tersebut, BKN telah melakukan peningkatan fitur teknologi dalam SSCASN.
Kepala BKN, Bima Haria Wibisana, menyebutkan, dengan peningkatan fitur SSCASN, peserta seleksi ASN tidak perlu mengunggah sejumlah dokumen, seperti ijazah, Surat Tanda Registrasi (STR), serta Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) pada saat melakukan pendaftaran.
"Portal SSCASN akan terintegrasi dengan data NIK di Dukcapil, data Dapodik Kemdikbud, data STR di Kementerian Kesehatan, dan akses data ijazah dan akreditasi Perguruan Tinggi di Kementerian Ristekdikti,” terangnya, dikutip dari laman BKN.
Selain itu, Kepala BKN juga memastikan bahwa peserta seleksi ASN dapat mengakses informasi seluruh formasi yang dibuka pemerintah.
Hal ini termasuk inovasi baru pada portal SSCASN, karena pada seleksi sebelumnya peserta hanya dapat melihat ketersediaan formasi satu per satu di website masing-masing instansi.
“Kini, cukup melalui portal SSCASN, peserta dapat mengakses seluruh informasi formasi yang dibuka pemerintah,” jelasnya.
(Tribunnews.com/Tio)