Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo meminta pemerintah untuk segera menuntaskan program vaksinasi untuk guru dan dosen.
Vaksinasi terhadap guru, menurut Heru, perlu dilakukan di tengah melonjaknya angka positif Covid-19 di Indonesia.
"FSGI mendorong Pemerintah menuntaskan program vaksinasi bagi seluruh guru dan dosen. Karena sebagai kelompok prioritas vaksin, ternyata banyak pendidik yang belum mendapatkan kesempatan di vaksin," ucap Heru melalui keterangan tertulis, Rabu (23/6/2021).
Baca juga: Anggota DPR yang Terpapar Covid-19 Terus Bertambah, Kini Menjadi 17 Orang
Heru mengungkapkan hingga saat ini agar guru yang belum mendapatkan kesempatan divaksin.
Selain itu ada juga kelompok guru yang tidak bisa divaksin karena alasan medis. Namun ada juga yang tidak mau divaksin karena khawatir efek dari vaksin.
"FSGI mendorong Dinas Kesehatan daerah dengan Dinas Pendidikan untuk bekerjasama mensosialisasikan manfaat vaksin di kalangan pendidik dan tenaga kependidikan, terutama untuk kelompok yang tidak mau (menolak) di vaksin," ucap Heru.
Berdasarkan keterangannya, FSGI mencatat 12,5 persen yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia adalah usia anak.
Adapun angka kematian anak akibat covid-19 di Indonesia sudah tertinggi di dunia yaitu 3-5 persen, dimana 8 kasus yang positif covid di Indonesia, 1 adalah usia anak.