News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Bansos Kembali Disalurkan saat PPKM Darurat, Fraksi NasDem Minta Tak Ada Lagi Penerima Ganda

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lisda Hendrajoni - Pemerintah kembali salurkan bansos saat PPKM, Anggota DPR RI Fraksi NasDem Lisda Hendrajoni minta tak ada lagi masyarakat yang double menerima bansos.

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, dalam waktu dekat.

Terkait hal tersebut, Anggota DPR RI Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) Lisda Hendrajoni meminta tak ada lagi penerima bansos yang ganda.

Ia berharap pemerintah serius mengawasi penyaluran bansos ini.

Sehingga insiden penerima ganda seperti temuan Kementerian Sosial (Kemensos) sebelumnya, tak kembali terulang.

Baca juga: LOGIN cekbansos.kemensos.go.id, Cek Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu yang Cair Bulan Juli 2021

"Meski dalam situasi darurat, kita berharap pemerintah menyalurkan bansos dengan cermat, sehingga benar-benar tepat sasaran. Tidak ada lagi duplikasi penerima," ujar Lisda, dikutip dari laman dpr.go.id, Senin (5/7/2021).

Lisa mendukung pemberian bansos agar dipercepat di masa PPKM Darurat.

Menurutnya, bansos menjadi andalan masyarakat untuk menggerakaan ekonomi.

"Dalam situasi seperti ini, bansos merupakan salah satu tumpuan andalan untuk menggerakkan perekonomian keluarga," kata anggota Komisi VIII DPR RI itu.

Lisda Hendrajoni (dok pribadi)

Baca juga: DPR: Inisiatif Penyaluran Bansos Tunai Bisa Jadi Stimulus Baru Ekonomi

Dikatakannya, bansos juga bisa meredam gejolak masyarakat akibat pembatasan mobilitas masyarakat dari PPKM darurat.

Seperti diketahui, PPKM Darurat diberlakukan sejak hari Sabtu (3/7) lalu sampai 20 Juli mendatang, di pulau Jawa -Bali.

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan bahwa Kementerian Sosial akan menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST), paling lambat minggu depan.

Penyaluran BST ini dilakukan seiring dengan PPKM Darurat.

Baca juga: DAFTAR Bansos yang Dicairkan setelah PPKM Darurat Berlaku: BST Rp 300 Ribu hingga BLT UMKM

"BST akan disalurkan untuk bulan Mei dan Juni, setelah sebelumnya berhenti di April."

"Kita berharap pekan ini atau paling lambat pekan depan bansos ini dapat tersalur," ujar Risma melalui keterangan tertulis, Kamis (1/7/2021).

Besaran BST yang akan diberikan adalah senilai Rp 300 ribu per bulan dan akan disalurkan kepada warga di setiap awal bulan.

Baca juga: Pemerintah Akan Gulirkan Bansos Selama PPKM Darurat, Termasuk Subsidi Listrik

Sementara untuk bulan Mei dan Juni akan diberikan sebesar Rp 600 ribu sekaligus.

"Warga akan menerima Rp 600 ribu sekaligus," ucap Risma.

Target penyaluran per bulannya, BST akan menyasar 10 juta penerima bantuan. Sementara penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak 18,8 juta, serta penerima Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 10 juta.

Penyaluran BST akan dilakukan melalui kantor pos, sedangkan untuk BPNT dan PKH akan disalurkan melalui jaringan Himpunan Bank-bank Negara (Himbara).

"Jadi mudah-mudahan paling telat bisa direalisasikan pekan kedua bulan ini dan kita usahakan agar semua bisa tersalurkan kepada warga," jelas Risma.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali mulai 3 Juli sampai 20 Juli 2021.

Baca berita soal Penanganan Covid lainnya

(Tribunnews.com/Shella Latifa/ Fahdi Falevi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini