TRIBUNNEWS.COM - Simak tata cara shalat Idul Adha, dilengkapi dengan bacaan niat serta contoh khutbah.
Shalat Idul Adha menjadi ibadah yang dianjurkan di Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021.
Di tengah pemberlakuan PPKM Darurat akibat adanya Pandemi Covid-19, Kementerian Agama (Kemenag) meminta agar shalat Idul Adha dilakukan di rumah masing-masing.
Permintaan itu disampaikan Kemenag melalui melalui Surat Edaran No 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Iduladha dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban 1441H/2021 di wilayah PPKM Darurat.
"Edaran ini antara lain mengatur terkait dengan peniadaan sementara kegiatan peribadatan di rumah ibadah. Artinya, di rumah-rumah ibadah tidak dilakukan kegiatan yang menghadirkan jemaah di masa PPKM Darurat ini," kata Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, di Jakarta, Jumat (16/7/2021), dikutip dari laman resmi Kemenag, Senin (19/7/2021).
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2021: Bisa Share WhatsApp, IG, TikTok, Twitter hingga FB
Ketentuan dan Tata Cara Shalat Idul Adha di Rumah
Shalat Idul Adha di rumah bisa dilakukan secara sendirian atau berjamaah bersama anggota inti keluarga.
Tata cara shalat Idul Adha ini berpedoman pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait pelaksanaan Shalat Idul Adha di Masa Pandemi.
Sesuai fatwa tersebut, panduan dan tata cara shalat Idul Adha bisa merujuk pada Fatwa MUI No 28 Tahun 2020 tentang Panduan Kaifiat Takbir dan Shalat Idul Fitri Saat Pandemi COVID-19.
Sebelum ke tata cara shalat Idul Adha, terdapat ketentuan terkait shalat Idul Adha di rumah sebagai berikut:
1. Shalat Idul Adha yang dilaksanakan di rumah dapat dilakukan secara berjamaah dan dapat dilakukan secara sendiri (munfarid).
2. Jika shalat Idul Adha dilaksanakan secara berjamaah, maka ketentuannya sebagai berikut:
a. Jumlah jamaah yang shalat minimal 4 orang, satu orang imam dan 3 orang makmum.
b. Tata cara shalatnya mengikuti ketentuan shalat berjamaah.