News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

548 Ribu Anak-anak di Indonesia Telah Terima Suntikan Vaksin Covid-19

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan telah memperluas vaksinasi Covid-19 pada anak usia 12-17 tahun sejak 1 Juli lalu.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi M Epid mengatakan sejauh ini 548 ribu anak telah menerima vaksinasi Covid-19.

"Sejauh ini jumlah anak-anak yang sudah mendapatkan vaksinasi itu sebesar 548 orang," ujar Nadia dalam Siaran Pers di kanal YouTube FMB9ID_IKP pada Kamis (22/7/2021).

Adapun target sasaran kelompok usia 12-17 tahun ini adalah 11,9 juta orang.

Ia mengatakan, sebaran pelaksanaan vaksinasi untuk kelompok usia 12-17 tahun ini telah berada di seluruh provinsi Indonesia.

Namun lantaran, di Jawa dan Bali dua Minggu belakangan terjadi lonjakan kasus cukup tinggi, maka distribusi vaksin 50 persen berada di Jawa dan Bali.

Baca juga: Jaksa Agung Berduka, 52 Pegawai Kejaksaan RI Gugur Karena Terpapar Covid-19

"Sisanya itu kita bagi secara rata ke provinsi lainnya, termasuk juga alokasi untuk usia remaja tadi," ungkap perempuan berhijab ini.

Sebagai langkah percepatan vaksinasi untuk usia 12-17 tahun maka Kementerian Kesehatan fokus pada pelaksanaan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau di sekolah masing-masing.

Untuk di fasyankes, mengantisipasi usia 12-17 tahun yang mungkin tidak berada di bangku sekolah.

Baca juga: Ketua DPD RI: Keluarga Berperan Penting untuk Cegah Penularan Covid-19 ke Anak

"Jadi dengan adanya fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas rumah sakit ataupun pos vaksinasi ini memudahkan mereka untuk mengakses layanan tersebut," kata jelas dia.

Sementara di sekolah, Kemenkes bekerjasama dengan sekolah-sekolah untuk memberikan layanan vaksinasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini